Pramuka: Wadah Ideal Generasi Alpha Mengasah Relasi dan Kepemimpinan

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Seragam Pramuka dengan berbagai emblem dan tanda prestasi yang menghiasinya menjadi inspirasi awal bagi Abraham Brandon Purnama, siswa Brilliant Class SMAK PENABUR Gading Serpong, untuk mendalami dunia kepramukaan. Yang awalnya hanya ekstrakurikuler wajib, kini telah mengantarkannya menjadi salah satu anggota elite Association of Top Achiever Scouts (ATAS) dunia.

"Saya melihat kakak kelas yang mengenakan baju Pramuka dengan berbagai tempelan itu sangat keren," kenang Abraham, mengingat awal ketertarikannya. Namun, di balik pesona visual tersebut, ia menemukan sesuatu yang jauh lebih berharga: nilai-nilai persaudaraan, kerja sama, dan kepemimpinan yang menjadi pondasi karakternya.

Januari 2025 menjadi momen bersejarah bagi Abraham ketika ia dilantik sebagai anggota ATAS di Jakarta Selatan. Pencapaian ini merupakan puncak dari perjalanan panjangnya yang dimulai sebagai Pramuka Penegak biasa. Mulai dari meraih tingkat Bantara pada Oktober 2023, mengasah kemampuan di Satuan Karya Bhayangkara Polsek Kelapa Dua, hingga akhirnya mencapai status Pramuka Penegak Laksana.

Tahun 2024 menjadi tahun penuh tantangan bagi Abraham. Di tengah kesibukan mengejar Cambridge A Level dan persiapan OSN Astronomi, ia berhasil mencatatkan sejarah sebagai Pramuka Penegak Garuda pertama dari sekolahnya pada 14 Agustus 2024. Prestasi ini bukanlah akhir dari perjalanannya, melainkan batu loncatan menuju pencapaian yang lebih tinggi.

Proyek "Mainkan", sebuah board game inovatif yang mengangkat pelestarian budaya Indonesia, menjadi kunci Abraham meraih keanggotaan ATAS. Inovasi kreatif ini tidak hanya menunjukkan kepeduliannya terhadap warisan budaya, tetapi juga membuktikan kemampuannya menghadirkan solusi yang menyenangkan untuk isu-isu sosial. Prestasi ini menjadikannya Pramuka Garuda pertama dari BPK PENABUR Jakarta yang berhasil bergabung dengan organisasi bergengsi tersebut.

Di era digital yang didominasi komunikasi virtual, Abraham melihat Pramuka sebagai wadah vital bagi Generasi Alpha untuk mengembangkan kemampuan interaksi tatap muka dan kepemimpinan. "Saat ini anak-anak muda juga di dikte tentang viral atau tidaknya segala sesuatu dari media sosial, sedangkan di Pramuka kita diajarkan berpikir kritis," jelasnya. Pandangan ini menjadi semakin relevan di tengah meningkatnya ketergantungan generasi muda pada dunia digital.

Sebagai siswa kelas XII yang telah diterima di tiga universitas luar negeri, komitmen Abraham pada dunia kepramukaan tidak pernah surut. Ia aktif membimbing sembilan adik kelas, membuktikan bahwa semangat kepemimpinan dan pengabdian yang ditanamkan Pramuka terus berkobar dalam dirinya. Dengan bangga ia menyaksikan perkembangan adik-adik binaannya, beberapa di antaranya telah dilantik menjadi Bantara dan bergabung dengan Dewan Ambalan yang baru.

"Saya merasa Pramuka dan saya sudah menempel, seperti ada daya tarik tersendiri yang membuat saya jadi tenggelam di dalamnya," ungkap Abraham, yang berencana melanjutkan kiprahnya di organisasi Kepanduan (Scouting) saat kuliah nanti. Tekadnya untuk terus berkontribusi dalam dunia kepramukaan mencerminkan dampak mendalam yang telah ditanamkan organisasi ini dalam membentuk karakternya.

Abraham merupakan representasi sempurna dari profil BEST BPK PENABUR Jakarta: Be Tough dalam menghadapi tantangan, Excel Worldwide dengan prestasi internasionalnya, Share with Society melalui proyek sosialnya, dan Trust in God yang melandasi setiap langkahnya. Kisahnya menjadi inspirasi bahwa Pramuka bukan sekadar kegiatan ekstrakurikuler, melainkan wadah pembentukan karakter yang relevan di era digital.

Untuk informasi lebih lanjut tentang BPK PENABUR Jakarta, kunjungi https://psbjakarta.bpkpenabur.or.id/

Editor : Eti Artayatini