Prancis Jerman Ancam Rusia atas Referendum Ukraina Timur
“Kami masih menganggap Crimea sebagai wilayah Ukraina dan dari yang saya ketahui otoritas Ukraina tidak mengundang Putin untuk mengunjungi Crimea, jadi dari sudut pandang itu kunjungannya ke Crimea tidak pantas,” kata Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen.
“Kami menganggap aneksasi Crimea oleh Rusia ilegal, tidak sah, dan kami tidak mengakuinya,” ujarnya di ibu kota Estonia, Tallinn.
Putin melakukan kunjungan mendadak ke Sevastopol di Crimea pada Jumat untuk meninjau kekuatan angkatan laut Rusia sebagai bagian dari perayaan memperingati kemenangan Soviet atas Nazi dalam Perang Dunia II.
Rusia menganeksasi Crimea bulan lalu setelah referendum yang berakhir dengan semenanjung itu bergabung di bawah kekuasaan Moskow.
Krisis tersebut lalu bergeser ke wilayah-wilayah lainnya di Ukraina timur, saat Kiev berjuang meredam pemberontakan militan pro-Rusia.
Rasmussen juga membenarkan aliansi pertahanan Barat masih belum melihat indikasi bahwa Putin menarik tentara Rusia yang dikerahkan sepanjang perbatasan Ukraina timur.
Sementara kunjungan Putin ke Crimea dinilai hanya akan memperburuk ketegangan, seperti diperingatkan Gedung Putih pada Jumat.
“Kami tidak menerima aneksasi ilegal Rusia atas Crimea. Kunjungan semacam itu hanya akan meningkatkan ketegangan,” ujar juru bicara Dewan Keamanan Nasional Laura Magnuson.
Putin melakukan kunjungan mendadak ke pelabuhan Sevastopol Crimea untuk meninjau kekuatan angkatan laut Rusia sebagai bagian dari perayaan kemenangan Soviet atas Nazi dalam Perang Dunia II.
Rusia menganeksasi Crimea pada bulan lalu setelah referendum yang diadakan militan pro-Rusia yang menyerukan pendudukan wilayah oleh Moskow.
Krisis itu kemudian bergeser ke Ukraina timur di mana Kiev berjuang menumpas pemberontakan serupa yang dilakukan para militan pro-Rusia. (bbc.co.uk/AFP)
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...