Prancis Sebutkan Varian Omicron Telah Menjadi Dominan
PARIS, SATUHARAPAN.COM- Varian Omicron dari virus penyebab COVID-19 telah menjadi jenis virus corona utama di Prancis di mana jumlah infeksi telah mengalami peningkatan besar dalam beberapa hari terakhir, kata badan kesehatan masyarakat negara itu.
"Sebesar 62,4 persen tes menunjukkan profil yang kompatibel dengan varian Omicron" pada awal pekan ini, dibandingkan dengan 15 persen pada pekan sebelumnya, kata badan tersebut dalam survei mingguan terbaru yang diterbitkan hari Kamis (30/12) malam.
Kemajuan varian omicron diperikarakan karena sangat menular dan telah menjadi dominan di negara-negara Eropa lainnya termasuk Inggris dan Portugal.
Ketegangan telah berkontribusi pada peningkatan kasus saat ini, yang mencapai 200.000 dalam periode 24 jam dari hari Rabu hingga hari Kamis.
Rumah sakit Prancis sekarang merawat 18.321 pasien COVID-19, termasuk 1.922 pasien baru antara Rabu dan Kamis, dengan lebih dari 3.500 orang dalam perawatan intensif.
Dihadapkan dengan gelombang infeksi, pemerintah pada hari Senin (27/12) mengumumkan pembatasan baru agar orang bekerja dari rumah dan memberlakukan batasan jumlah yang menghadiri acara publik.
Virus tersebut telah merenggut 123.552 nyawa di Prancis sejak terdeteksi di China pada akhir 2019. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...