PT KAI Cirebon Sediakan Ruang Kerja Gratis di Stasiun
CIREBON, SATUHARAPAN.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, menyediakan ruang kerja bersama atau co-working space di stasiun, dalam upaya mengakomodasi minat dan kebutuhan masyarakat, khususnya generasi milenial.
"Fasilitas ruang kerja bersama ditujukan untuk memudahkan penumpang yang ingin bekerja dengan ruang yang nyaman saat berada di stasiun," kata Manajer Humas Daop 3 Cirebon Kuswardojo di Cirebon, Jawa Barat, Jumat (19/4).
Menurutnya, ruang kerja bersama ini merupakan salah satu hal yang dibutuhkan bagi masyarakat luas, terutama generasi milenial.
Untuk itu dalam upaya mengakomodasi minat dan kebutuhan masyarakat khususnya generasi milenial, KAI saat ini menghadirkan fasilitas tersebut di sejumlah stasiun besar. "Ke depan akan dibangun ruang kerja bersama di beberapa stasiun lainnya," katanya.
Kuswardojo menambahkan, saat ini untuk menggunakan ruang kerja bersama, penumpang cukup menunjukkan boarding pass dengan tanggal keberangkatan atau kedatangan pada hari yang sama. Setiap pengunjung dapat menggunakan fasilitas itu untuk bekerja maksimal selama dua jam dalam setiap kunjungannya.
"Untuk saat ini penumpang KA dapat menggunakan fasilitas ruang kerja tersebut di stasiun dengan gratis," kata Kuswardojo.
Kehadiran ruang kerja bersama di sejumlah stasiun besar adalah bagian dari upaya PT KAI, untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada semua pengguna jasa kereta.
Apalagi stasiun adalah salah satu pusat kegiatan dan keramaian masyarakat, sehingga tidak salah apabila pelayanan kepada semua pengguna jasa KA harus terus ditingkatkan.
Ruang kerja tersebut, kata dia, terletak di halaman parkir Stasiun Cirebon, dan memiliki dua pintu akses masuk yakni dari area parkir dan dari area dalam stasiun.
"Kapasitasnya 18 tempat duduk, dengan dilengkapi jaringan internet, penyejuk udara, printer, TV, free drink, dan sound system," kata Kuswardojo. (Antaranews.com)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...