Puluhan Mahasiswa UI Demo Tolak Reklamasi Teluk Jakarta
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Puluhan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi unjuk rasa menolak reklamasi Teluk Jakarta di depan kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, hari Selasa (13/9).
Mahasiswa yang tergabung dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) menyatakan sikap untuk menolak proyek reklamasi dan menuntut pemerintah untuk bertindak tegas menghentikan seluruh proyek.
“Pemerintah selama ini memainkan drama, yaitu dengan berpura-pura memoratorium proyek reklamasi, namun pada kenyataannya melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, memutuskan untuk melanjutkan proyek tersebut,” kata salah satu perwakilan mahasiswa saat berorasi.
Mahasiswa menilai, Luhut telah berdalih bahwa proyek reklamasi Teluk Jakarta tidak menimbulkan dampak lingkungan maupun hukum yang membahayakan. Melihat kondisi itu, BEM UI menyatakan sikap dengan meminta untuk dilakukan pemulihan fungsi lingkungan hidup di wilayah pesisir pantai utara Jakarta dan meminta untuk mencabut surat Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 2238 Tahun 2014 tentang Pemberian Izin Pelaksanaan Reklamasi Pulau G kepada PT Muara Wisesa Samudra dan juga izin pulau lainnya.
Selain itu, BEM dari seluruh jurusan UI sepakat, bahwa Teluk Jakarta merupakan ekosistem dan ruang publik yang tidak bisa diprivatisasi demi keuntungan bisnis semata.
Sebelumnya, Menteri Luhut Binsar Panjaitan bersama dengan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan direncanakan akan melakukan pertemuan sekaligus mengadakan konferensi pers terkait dilanjutkannya megaproyek reklamasi Teluk Jakarta. Namun info terakhir mengatakan acara konferensi pers tersebut ditunda sampai waktu yang ditetapkan kemudian.
Editor : Eben E. Siadari
Banjarmasin Gelar Festival Budaya Minangkabau
BANJARMASIN, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan memberikan dukungan p...