Putra Muhammad Ali Ditahan di Bandara Florida
WASHINNGTON, SATUHARAPAN.COM - Seorang putra petinju legendaris Muhammad Ali ditahan untuk diinterogasi selama dua jam di bandara Florida setelah kembali dari Jamaika karena namanya yang terdengar seperti nama Arab, ungkap media AS pada Jumat (24/2).
Muhammad Ali Jr. (44), yang lahir di Philadelphia dan memiliki paspor AS, sedang bepergian dengan ibunya Khalilah Camacho-Ali, istri kedua mendiang ikon olahraga itu, lapor teman dan pengacara Chris Mancini kepada Louisville Courier-Journal.
Mancini mengatakan kepada surat kabar itu bahwa keduanya ditahan untuk dimintai keterangan di Bandara Internasional Fort Lauderdale pada 7 Februari karena nama mereka terdengar seperti nama Arab.
Camacho-Ali kemudian dibebaskan setelah dia menunjukkan foto dirinya bersama mantan suaminya kepada petugas Bea Cukai AS.
Namun, Ali Jr tidak mempunyai foto seperti itu -- dan menurut Mancini bahwa dia ditahan selama dua jam dan berulang kali ditanya "Dari mana Anda mendapatkan nama Anda ?" dan "Apakah Anda Muslim?"
Ketika dia mengatakan bahwa dia -- seperti ayahnya -- seorang Muslim, petugas itu bertanya lebih lanjut.
"Bagi keluarga Ali, sudah jelas bahwa ini secara langsung terkait dengan upaya Trump melarang Muslim masuk ke AS," kata Mancini kepada Courier-Journal, mengacu terhadap kebijakan eksekutif presiden AS tersebut pada akhir Januari yang memberlakukan pelarangan kunjungan selama 90 hari bagi warga dari tujuh negara mayoritas Muslim.
Larangan kunjungan tersebut sudah ditangguhkan oleh pengadilan federal AS.(AFP)
Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...