Ragunan Ultah ke-150 Berniat Menjadi Terbaik di Dunia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Jakarta menggelar hari jadi ke-150 tahun, Sabtu (20/9). Sebagai taman margasatwa tertua ketiga di dunia, TMR berniat untuk menjadi yang terbaik di dunia.
Di bawah pengawasan Hashim Djojohadikusumo, TMR telah melakukan sejumlah perubahan seperti kebersihan air dan renovasi pagar. Ia juga berharap TMR bisa menjadi kebun binatang terbaik dan internasional. Saat ini, TMR juga terbesar kedua setelah TM Toronto, Kanada.
"Kebun binatang Ragunan merupakan kebun binatang yang tertua ketiga di dunia yang berdiri di atas lahan seluas 140 hektar. Kita pantas menjadi kebun binatang yang internasional dan menjadi nomor satu di dunia," ujar Hashim Djojohadikusumo.
Pada usia ke-150 tahun, pada 19 September 2014 TMR telah berkembang menjadi salah satu aset kebanggaan pemerintah daerah provinsi DKI Jakarta, bahkan Indonesia.
"Sudah selayaknya apabila usia 150 tahun dimaknai dan dijadikan sebuah tonggak untuk membangun komitmen lebih besar dari pemprov DKI Jakarta menjadikan TMR sebagai kebun binatang berkelas internasional", sebagaimana tertuang dalam sambutan Gubernur Provinsi DKI Jakarta, yang dibacakan oleh Dr. H. Saifullah Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta dalam kesempatan acara memperingati usia 150 tahun TMR Jakarta.
Di sela acara itu Hashim memberikan replika patung seorang pelukis ternama Indonesia, Raden Saleh. Raden Saleh yang memberikan lahannya seluas 10 hektar di kawasan cikini, Jakarta pada 19 September 1864 yang merupakan awal berdirinya Kebun Binatang Cikini yang kini menjadi TMR.
Editor : Bayu Probo
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...