Raja Tendangan Bebas asal Brasil Pensiun dari Sepak Bola

RIO DE JANEIRO, SATUHARAPAN.COM – Juninho Pernambucano pada Kamis (30/1) mengundurkan diri dari dunia sepak bola. Pemain asal Brasil yang biasa menempati posisi gelandang serang tersebut terkenal atas eksekusi tendangan bebasnya yang berbuah gol.

Pernyataan pengunduran diri dikemukakan Roberto Dinamite, Presiden klub Vasco da Gama (Brasil).

Juninho Pernambucano mengakhiri kariernya yang gemilang selama 20 tahun di kancah sepak bola internasional.

“Kami berbicara sepekan ini dan ia telah memutuskan untuk pensiun,” kata Roberto Dinamite.

Juninho Pernambucano yang bernama lengkap Antônio Augusto Ribeiro Reis Junior lahir pada 30 Januari 1975, dia pernah membantu Olympique Lyonnais secara gemilang meraih gelar juara Liga Prancis pada musim 2007/2008, 2006/2007, 2005/2006, 2004/2005, 2003/2004, 2002/2003, dan 2001/2002. Termasuk juga memenangkan Piala Prancis 2007/2008, dan Piala Liga Prancis 2006/2007.

Juninho membantu Vasco Da Gama meraih juara Liga Brasil pada dua periode yang berbeda yakni pada 1997 dan 2000. Selain itu bersama klub Brasil tersebut Vasco pernah memenangkan Copa Libertadores pada 1998 dan Copa Mercosul pada 2000.

Juninho merupakan salah satu gelandang yang paling ditakuti para penjaga gawang lawan apabila mengambil eksekusi bola mati.

Tercatat pada 17 Mei 2009, Juninho telah mencetak 44 gol dari tendangan bebas langsung untuk Olympique Lyonnais, gol terakhirnya untuk klub yang sedang serangan dari jarak jauh melawan Olympique de Marseille.

Dengan banyaknya tendangan bebas yang berbuah gol yang pernah dicetak Juninho di Liga Champions, Juninho berhasil mencatatkan rekor di Olympique Lyonnais sebagai pencetak gol tertinggi dengan eksekusi tendangan bebas di kancah Eropa dengan 17 gol.

Juninho memutuskan keluar dari Olympique Lyonnais pada 2009, dua musim berikutnya (2009/2010, dan  2010/2011) dia pergi ke Qatar bermain bersama Al Gharafa, sebelum pada 2011 kembali ke Vasco Da Gama, akan tetapi pada awal 2013 dia sempat bermain di New York Red Bulls walau hanya setengah musim, kemudian pada paruh kedua 2013 Juninho pindah ke Vasco Da Gama, dan pensiun di klub yang membesarkan namanya tersebut. (fifa.com/soccerway.com/olweb.fr)

Editor : Bayu Probo