Ratna Riantiarno: Teater Koma Tertarik Mengedukasi Lewat Pementasan Dongeng
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Teater Koma menjadi pengisi pementasan dongeng yang berlangsung di acara ‘Akhir Pekan at Museum Nasional’. Ada tiga pementasan dongeng yang ditampilkan. ‘Keris Puputan Klungkung’ yang pentas pada hari Minggu (8/9), Samurai Bersepeda pada hari Minggu (15/9), dan terakhir ‘Karamnya Kapal Tek Sing’ pada hari Minggu (29/9).
Ratna Riantiarno, artis Teater Koma dan juga artis sejumlah film nasional ini ketika diwawancara mengaku bahwa pihak Teater Koma tertarik mengupas koleksi Museum Nasional setelah dihubungi Produser Akhir Pekan at Museum Nasional Yudhi Soerjoatmodjo. Menurut Ratna Riantiarno, pihak Teater Koma tertarik untuk mengedukasi lewat pementasan dongeng.
Setiap koleksi di Museum Nasional menyimpan cerita masing-masing merupakan satu hal yang menarik. Walau hanya pertunjukan sangat sederhana dengan pementasan dongeng tetapi masyarakat umum beramai-ramai datang berkunjung ke Museum Nasional. “Saya ikut bangga kalau sampai ramai. Paling tidak mereka tertarik kalau kita cukup intens mengikuti apa yang dijabarkan.” Kata Ratna Riantiarno.
Topik-topik yang diangkat dalam pementasan dongeng ini disaring. Koleksi yang menarik dan memiliki cukup bahan informasi yang akan dipentaskan. Mengingat tidak semua benda koleksi Museum Nasional mempunyai data berlimpah. Tetapi informasi yang kelewat banyak juga mendatangkan masalah tersendiri. Informasi mana yang hendak disampaikan dalam pementasan dongeng.
Pementasan dongeng yang berlangsung 15 menit itu dipersiapkan dalam waktu 2 hingga 3 minggu. Ditampilkan berdua atau monolog. Dalam satu hari Minggu setidaknya ada tiga kali pementasan. Pementasan pertama pada jam 8.30, pementasan kedua jam 9.30, dan terakhir jam 10.30. Setiap kali pementasan tidak pernah sepi pengunjung.
Edukasi lewat teater yang dilakukan Teater Koma ini bukan pertama kalinya.
“Kita juga pernah buat tentang bank, bagaimana menabung yang baik. Ini juga menarik, kita pernah melakukan di Museum Fatahillah di ‘Mystery of Batavia’.” Kata artis yang terakhir membintangi film ‘Habibie & Ainun’ sebagai Tuti Marini Puspowardojo dan film ‘Jokowi’ di tahun 2013 sebagai Bu Hardjo.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Jenderal Rusia Terbunuh oleh Ledakan di Moskow, Diduga Dilak...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pada hari Rabu (18/12) bahwa Rusia ...