Real Madrid akan Banding Atas Putusan Bantuan Ilegal
MADRID, SATUHARAPAN.COM - Real Madrid mengungkapkan klub sepak bola Spanyol itu akan mengajukan banding atas keputusan Uni Eropa yang mengharuskan pihak klub mengembalikan uang 18,4 juta euro (setara Rp 264,77 miliar) dari dana bantuan ilegal terkait kesepakatan mengenai lahan.
“Kami akan mengajukan banding, dan saya amat yakin kami akan menang,” ujar presiden klub Florentino Perez dalam konferensi pers, hari Selasa (11/10).
Kasus tersebut memicu sengketa antara badan eksekutif UE dengan Real Madrid, yang sudah 11 kali menyabet gelar juara Liga Champions Eropa dan merupakan salah satu klub terkaya di dunia.
Komisi Eropa menuding Real dan dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Madrid, yang kala itu dikuasai fraksi Partai Rakyat, terlibat pembayaran ilegal terkait penjualan lahan pemerintah kota.
Pada 1998, Real membayar 595 ribu euro (setara Rp 8,56 miliar) kepada pemerintah kota untuk mengakuisisi lahan tersebut, tetapi kesepakatan batal karena masalah teknis. Pada 2011, pemerintah kota memberikan kompensasi kepada klub senilai 22,7 juta euro (setara Rp 326,74 miliar).
Menurut keterangan penyidik, nilai kompensasi tersebut digelembungkan sebesar 18,4 juta euro (setara Rp 264,77 miliar) sehingga merupakan bantuan ilegal. (AFP)
Mencegah Kebotakan di Usia 30an
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Rambut rontok, terutama di usia muda, bisa menjadi hal yang membuat frust...