Realisasi KUR Sampai Mei Baru Rp 39,8 Triliun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah baru merealisasikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun 2016 sebesar Rp 39,8 triliun dari total KUR yang disediakan pemerintah sebesar Rp 103,2 triliun pada tahun 2016.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, mengatakan dana KUR dari bulan Januari hingga bulan Mei sudah menjangkau 1,664 juta debitur dengan dana KUR sebesar Rp 39,8 triliun.
"Sebaran saluran KUR dibagi menjadi tiga bagian terdiri KUR Mikro yang realisasi sebesar Rp 23,9 triliun dengan jumlah 1,5 juta debitur, KUR Ritel yang realisasi sebesar Rp 15,8 triliun dengan jumlah 119 ribu dan KUR Penempatan Tenaga Kerja Indonesia yang realisasinya sebesar Rp 27,3 triliun dengan jumlah 1.777 debitur," kata dia pada saat Rapat Badan Anggaran DPR RI, Gedung Senayan, Jakarta Selatan pada hari Senin (13/6).
Dia pun mengatakan, pihaknya dalam mendukung penyaluran KUR tahun 2016 mengeluarkan beberapa relaksasi kebijakan dengan melakukan perubahaan besaran suku bunga KUR daru 12 persen per tahun menjadi 9 persen.
"Penambahan calon pekerja magang di luar negeri sebagai penerima KUR dan perluasan sektor jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan sebagai sektor yang dibiayai KUR." dia menambahkan.
Dia pun mengatakan penyaluran KUR tahun 2016 akan mendorong penyerapan tenaga kerja hingga 1,9 juta orang.
"Penyaluran dana KUR ini sudah mulai sejak bulan Agustus tahun 2016," kata dia.
Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan Kredit Usaha Rakyat senilai Rp 103,246 triliun untuk tahun 2016 dengan melibatkan pihak swasta yang terdiri dari bank swasta dan lembaga pembiayaan, tujuannya dilakukan agar KUR senilai Rp 100 triliun dapat disalurkan kepada masyarakat.
Editor : Eben E. Siadari
Banjarmasin Gelar Festival Budaya Minangkabau
BANJARMASIN, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan memberikan dukungan p...