Redam Isu SARA di Pilkada DKI, FKUB Gelar Kursus Perdamaian

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menyambut kontestasi demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi DKI Jakarta akan mengadakan kursus perdamaian untuk meredam isu SARA.

“Guna meredam isu Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) yang makin melibatkan generasi muda jelang Pilkada DKI Jakarta, FKUB akan mengadakan Kursus Sabda (Sekolah Pengenalan Agama dan Bina Damai),” kata Wakil Ketua FKUB, Rudi Pratikno, kepada satuharapan.com, hari Jumat (16/9) siang, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Kursus yang sudah menginjak tahun keempat ini menyasar kepada generasi muda, khususnya anak usia Sekolah Menengah Atas (SMA). Materi yang akan diberikan terkait dengan pengenalan enam agama yang ada di Indonesia dengan diselingi berbagai kegiatan dialog.

“Rencananya kursus akan dilaksanakan di Ciapus, Bogor Selatan, selama lima hari. Pak Djarot (Wakil Gubernur DKI Jakarta) tadi setuju menjadi salah satu narasumber sebagai perwakilan dari pemerintah DKI. Ia akan membawakan nilai Pancasila dan kepemimpinan,” katanya.

Sekitar 50 siswa dari berbagai latar belakang SMA di DKI akan diundang sebagai perwakilan sekolah untuk mengikuti Kursus Sabda. Rudi berharap perwakilan tersebut mampu menularkan pemikiran yang tepat kepada lingkungannya, yakni agar tidak mudah terhasut dengan isu-isu yang menciptakan perpecahan di tengah masyarakat.

“Kita tetap berprinsip bahwa negara kita negara kesatuan. Kita sudah harus sadari bahwa semua warga bangsa ini terdiri atas berbagai suku. Kita harus pertahankan itu. Jangan sekali-kali menggunakan isu SARA dan agama dalam Pilkada, itu tidak sesuai dengan Pancasila,” ujar Rudi.

FKUB, lanjut dia, berharap Pilkada DKI berjalan dengan lancar, baik, dan  aman. “Karena apa pun jika tidak aman akan percuma. Pemilih harus menggunakan hak suaranya dengan baik tanpa keinginan untuk memaksakan orang lain.”

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja