Ribuan Imigran Nekad Berjalan Kaki dari Hongaria ke Austria

BUDAPEST, SATUHARAPAN.COM  – Lebih dari 1.000 imigran terdampar selama beberapa hari di stasiun kereta utama Budapest sehingga meninggalkan stasiun itu pada Jumat (04/09) dan menuju perbatasan Austria dengan berjalan kaki, menurut jurnalis AFP di lokasi kejadian.

Banyak pengungsi termasuk imigran penyandang disabilitas, serta beberapa orang tua yang membawa anak-anaknya, semuanya bersiap melakukan perjalanan sejauh 175 kilometer menuju perbatasan.

“Kami sangat senang bahwa sesuatu akhirnya terjadi, perhentian berikutnya yakni Austria. Anak-anak sangat kelelahan, Hongaria sangat buruk, entah bagaimana caranya kami harus pergi, kata Osama (23) asal Suriah kepada AFP.

Para imigran itu bagian dari sekitar 2.000 pengungsi yang terjebak di dalam kamp pengungsi sementara di stasiun Keleti, setelah otoritas perkeretaapian melarang mereka untuk menaiki sejumlah kereta menuju Austria dan Jerman karena tidak memiliki visa Uni Eropa (UE).

Petugas kepolisian menyaksikan para imigran berjalan melalui ibu kota Hongaria namun tidak melakukan intervensi, ujar koresponden AFP, seraya menambahkan tidak ada tanda-tanda konflik pada saat ini.

Barisan pengungsi itu menimbulkan kemacetan lalu lintas di jalan utama di Budapest mulai dari area Buda barat.(Ant/AFP)