Rizal Ramli Persoalkan Menteri ESDM Tak Pernah Ikut Rapat
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli mempersoalkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said yang tidak pernah datang dalam setiap rapat yang diadakannya.
Menurut Rizal Ramli, sejak pertama kali dirinya dilantik sebagai menteri koordinator, belum pernah Sudirman Said hadir dalam undangan rapatnya.
“Kami akan panggil semua Dirjen Migas dan sebagainya, kalau menterinya diundang enggak mau datang lagi ya silakan,” kata Rizal Ramli usai Seminar Nasional Mengawal Nawacita di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, hari Kamis (19/11).
“Sejak kami jadi menteri, (Sudirman Said) diundang enggak pernah datang. Sekjennya (dan) Dirjennya selalu datang,” kata dia menambahkan.
Lebih lanjut, Rizal Ramli mengaku lebih memilih mengundang Direktur Jenderal (Dirjen) Kementerian ESDM dibandingkan mengundang menteri ESDM. Menurut dia, Dirjen-dirjen ESDM lebih mengerti masalah lapangan dibandingkan menterinya.
“Karena (bagi) saya yang penting Dirjen-dirjennya lebih mengerti masalah daripada menterinya,” kata Rizal Ramli menegaskan.
Selisih paham antara Rizal Ramli dengan Sudirman Said bukan hanya sekali terjadi. Selain perbedaan pandangan mengenai proyek listrik 35.000 mega watt (MW) beberapa waktu lalu, keduanya juga tidak sependapat mengenai proyek infrastruktur gas di Blok Masela, Maluku.
Pada bulan September, Sudirman Said lebih mempercayai rekomendasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) untuk membuat kilang dengan menggunakan fasilitas pengolahan LNG terapung (floating LNG/FLNG), dibandingkan usulan Rizal Ramli yang mengajukan opsi pembangunan pipanisasi yang lebih murah biayanya.
Editor : Bayu Probo
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...