Roy Suryo Nilai Ruhut Tak Berani Keluar dari Partai Demokrat

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo membandingkan sikap yang ditunjukkan Ruhut Sitompul dengan Boy Sadikin.

Menurut Roy, Ruhut enggan keluar dari Partai Demokrat meskipun berbeda pilihan di Pilkada DKI Jakarta. Sedangkan, Boy Sadikin keluar dari PDI Perjuangan karena dirinya tak mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok-Djarot Saiful Hidayat.

“Komentar saya begini, saya salut kepada sahabat Boy Sadikin. Mas Boy ini gentle, kalau ‎tidak sependapat ya dia keluar,” kata Roy Suryo saat dihubungi wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, hari Kamis (29/9).

Ia juga mencontohkan Rahmat HS saat Hanura mencalokan Ahok di Pilkada DKI Jakarta. Rahmat lalu melepaskan jaket Hanura dan keluar dari partai.

“Sama halnya Boy Sadikin, clear keluar. Tapi kalau ini kan tidak tegas (Ruhut), cemen‎,” kata dia.

Ia pun menyerahkan kepada masyarakat untuk menilai sikap Ruhut. Apalagi, Ruhut sekarang sudah tidak dilibatkan lagi dalam kegiatan Partai Demokrat.

“Artinya kalau istilah di angkatan itu dia supaya dibilang hebat‎, kesannya masih dekat, masih ikut. Tapi dia sudah tidak diundang lagi setiap kegiatan,” kata dia.

Sebelumnya, Boy Sadikin merupakan politisi PDIP yang langsung mengundurkan diri setelah tahu PDIP mengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Djarot Syaiful Hidayat di Pilgub DKI Jakarta.

Sementara Ruhut yang merupakan kader Partai Demokrat enggan untuk mundur bahkan menantang Partai Demokrat yang tak berani memecatnya.

Partai Demokrat mengusung Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni menjadi rival petahana Ahok-Djarot.

Editor : Eben E. Siadari