RSF Paramiliter Sudan Klaim Pasukan Mesir Menyerah di Sudan Utara
KHARTOUM, SATUHARAPAN.COM-Pasukan Dukungan Cepat (RSF) paramiliter Sudan membagikan video pada hari Sabtu (15/4) yang mereka katakan menunjukkan pasukan Mesir yang telah "menyerah" kepada mereka di Merowe, Sudan utara.
Ini terjadi ketika bentrokan meletus antara RSF, kelompok paramiliter utama Sudan, dan tentara pada Sabtu.
Tidak ada penjelasan atas kehadiran pasukan Mesir di Merowe pada hari Sabtu, tetapi pasukan Mesir dan Sudan secara berkala melakukan latihan militer bersama di bagian utara negara itu setelah ketegangan diplomatik dengan Ethiopia.
Video tersebut memperlihatkan sejumlah pria berseragam tentara berjongkok di tanah dan berbicara dengan anggota RSF dalam dialek Arab Mesir kepada tentara berseragam RSF.
Reuters tidak dapat segera memverifikasi rekaman tersebut dan pihak berwenang Mesir tidak segera memberikan komentar publik mengenai masalah tersebut.
Pertempuran antara kelompok paramiliter dan tentara pecah di ibu kota pada Sabtu pagi dan telah meluas ke beberapa bagian negara termasuk Merowe.
Sebuah mobilisasi pasukan RSF menuju bandara militer Merowe pada hari Rabu adalah pemicu untuk pernyataan militer pada hari Kamis yang menggambarkan tindakan RSF baru-baru ini sebagai ilegal dan mengatakan itu melampaui tugas pasukan, membawa ketidaksepakatan yang telah lama menggelegak ke permukaan.
Sementara itu, dilaporkan bahwa sebuah pesawat maskapai Saudia rusak akibat tembakan di Khartoum di tengah bentrokan militer yang meletus di ibu kota Sudan hari Sabtu (15/4) pagi.
Pesawat terkena tembakan saat mempersiapkan jadwal keberangkatannya ke Riyadh dengan tamu dan anggota awak di dalam pesawat pagi ini, menurut pernyataan yang dirilis oleh maskapai Arab Saudi.
Semua anggota awak kabin tiba dengan selamat di kedutaan Saudi di Sudan, tambah pernyataan itu.
Sementara itu, semua pesawat Saudia yang terbang di atas Sudan telah kembali dan penerbangan lain ke dan dari Sudan telah ditangguhkan.
Menurut pernyataan tersebut, Pusat Koordinasi Darurat Saudia bekerja sama dengan anggota awak kabin, staf darat, dan kedutaan Arab Saudi di Sudan untuk mendapatkan lebih banyak informasi tentang insiden tersebut. (Reuters/Al Arabiya)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...