Rupiah Rabu Pagi Menguat Menjadi Rp 13.096
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, di hari Rabu (13/7) pagi, bergerak menguat 10 poin menjadi Rp 13.096 dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp 13.106 per dolar AS.
Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakata, Rabu mengatakan bahwa peluang penguatan rupiah masih tersedia sejalan dengan kurs di kawasan Asia merespon harga komoditas yang kembali bergerak menguat.
"Penguatan harga komoditas kembali membuka peluang untuk mendorong rupiah kembali terapresiasi terhadap dolar AS," katanya.
Di sisi lain, lanjut dia, komentar pejabat bank sentral Amerika Serikat (The Fed) yang masih percaya bahwa suku bunga acuan (Fed fund rate) target hanya naik satu kali di 2016 juga menekan dolar AS.
Dari dalam negeri, ia mengatakan bahwa aliran dana asing ke pasar surat utang domestik yang masih kuat turut menjaga fluktuasi mata uang domestik untuk bergerak di area positif.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada menambahkan bahwa laju mata uang rupiah kembali bergerak menguat ke level Rp 13.000 per dolar AS setelah sempat mengalami koreksi pada hari sebelumnya (Selasa, 12/7) akibat ambil untung.
"Rupiah mulai bergerak menguat meski relatif masih terbatas. Minat investor terhadap aset berdenominasi rupiah masih cukup tinggi mengingat kondisi ekonomi domestik yang stabil," katanya.
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...