Rupiah Tembus Rp 14.000, Pelindo II: Tidak Masalah
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II, RJ Lino menanggapi dengan santai pelemahan rupiah yang tembus hingga di angka Rp 14.000 per dolar Amerika. Dia mengaku pelemahan itu tidak mengganggu kinerja PT Pelindo II.
“Tidak masalah. Kita kan revenue juga masih dalam dolar, walaupun bisa ditukar dengan rupiah,” kata Lino usai Diskusi Sinkronisasi Pengaturan di Sektor Pelabuhan Dalam Rangka Meningkatkan Daya Saing Indonesia di Dunia Internasional di Jakarta, hari Senin (24/8).
Pelemahan rupiah itu juga tidak mengganggu pembelian alat-alat operasional pelabuhan dan hutang dalam dolar karena pembayarannya diberikan dalam bentuk dolar.
“Pinjaman saya kemarin kan ada total Rp 18-19 triliun kalau cash. Sebagian besar masih dalam USD belum saya tukar. Kemudian kemarin dapat USD 265 juta dari Hong Kong itu belum ditukar semua. So, we have a lot of money.”
Pihaknya juga tidak akan melakukan hedging (kontrak berjangka) karena perusahaan masih memiliki banyak uang dalam bentuk dolar dengan total USD 1,5 miliar.
Dia juga mengungkapkan Pelindo tidak melanggar Peraturan Bank Indonesia (PBI)17/13/PBI/2015 mengenai kewajiban penggunaan rupiah untuk transaksi dalam negeri.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...