Sakatoya Akan Pentaskan "Octagon Syndrome"

YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Berangkat dari keprihatinan atas peningkatan sampah serta tidak bijaksananya pemanfaatan sumberdaya alam, Komunitas Sakatoya yang beranggotakan mahasiswa berbagai disiplin ilmu yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di DIY, (ISI, UGM, UNY, UPN Veteran, UAJY, UMY) serta seniman non-akademik berkolaborasi dengan Snooge Artwork menggagas sebuah pementasan teater ekologi dengan pengolahan sampah botol dan sampah plastik sebagai narasi utama pertunjukan, baik secara tema cerita maupun secara estetika visual.

Mengutip data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang menyebutkan total jumlah sampah Indonesia di 2019 akan mencapai 68 juta ton, dan sampah plastik diperkirakan akan mencapai 9,52 juta ton atau 14 persen dari total sampah yang ada. Sampah plastik merupakan limbah yang sangat berbahaya untuk lingkungan karena memiliki usia terdaur yang lama.

Sampah organik, atau sampah yang berasal dari bahan alami seperti sayur, kulit buah, dan lain-lain akan terdaur di alam dalam hitungan hari atau minggu. Sampah kertas akan terurai dalam waktu dua sampai enam bulan.  Sampah plastik memerlukan waktu yang beragam agar dapat terurai di alam. Kantong plastik (kresek, plastik bungkus) memerlukan waktu antara 10-12 tahun untuk terdaur. 

Dengan polimer pembentuknya yang komplek, botol plastik memerlukan waktu terdaur sekitar 20 tahun, sementara styrofoam yang banyak digunakan untuk penggunaan sehari-hari baik sebagai bahan pengemas ataupun penghias membutuhkan waktu hingga 500 tahun untuk bisa hancur terurai di alam. Bisa dibayangkan, tanpa didaur ulang sampah plastik yang terus bertambah setiap hari adalah ancaman nyata bagi kehidupan manusia.

Isu sampah botol plastik tersebut oleh Komunitas Sakatoya dan Snooge Artwork kemudian diangkat pada sebuah pertunjukan teater bertajuk Octagon Syndrome. Pementasan yang mendapat dukungan Hibah Seni Pertunjukan PKKH-UGM disadur dari naskah Negeri Plastik yang disutradarai BM. Anggana

Pertunjukan teater akan berlangsung pada 4-5 Agustus di Gedung Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjaseomantri (PKKH)-UGM. Informasi pementasan bisa dilihat pada Instagram: @komunitassakatoya dan @snooge.artwork atau menghubungi Komunitas Sakatoya Jl. Mondorakan, Jagalan, Banguntapan, Bantul dengan kontak person di 089614969391.