Salat Id Bersama Rano Karno, Umat Diajak Cegah Radikalisme
SERANG, SATUHARAPAN.COM - Plt Gubernur Banten, Rano Karno, pagi tadi (17/7) menunaikan salat Idul Fitri bersama ribuan rakyat Banten di Alun-alun Barat Kota Serang. Prof.Dr. H.B. Syafuri M.Hum menjadi penceramah pada salat yang juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Banten Kurdi Matin, Ketua DPRD Provinsi Banten Asep Rahmatullah, Wakil Bupati Serang Tatu Chasanah, dan sejumlah pejabat provinsi dan Kabupaten Serang lainnya.
Prof. Syafuri M.Dalam ceramahnya, sebagaimana dilaporkan oleh radarbanten.com, menyinggung tentang radikalisme yang mengatasnamakan Islam yang saat ini tengah gencar diperbincangkan masyarakat dunia.
"Untuk itu, di momen Idul Fitri ini hendaknya kita semua memaknai Islam secara seutuhnya dan menerapkan ajarannya dalam kehidupan sehari-hari," ujar dia.
Prof Syafuri mengatakan, Islam adalah agama rahmatan lil alamin, dan karena itu ia mengajak jamaah untuk menjaga kedamaian dengan menghormati satu sama lain dan tidak mudah terprovokasi.
"Islam tidak mengajarkan kekerasan, Islam penuh kedamaian," kata Prof. Syafuri.
Setelah melakukan salat Id, Plt Gubernur Banten menggelar open house di Pendopo Lama Gubernur Banten. Rano mengatakan, open house ini merupakan agenda rutin tahunan Pemprov Banten untuk bersilaturahmi dengan masyarakat.
"Momen Idul Fitri merupakan momen yang sangat tepat untuk saling bersilaturahmi dan saling maaf memaafkan," ujar Rano.
Selain pejabat setempat, hadir dalam kesempatan tersebut Kapolda Banten Boy Rafli Amar.
Selama open house berlangsung, selain bersalaman dengan tamu yang hadir, Rano pun menyempatkan diri berfoto bersama dengan para tamu dan berbincang dengan Kapolda Banten.
Editor : Eben E. Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...