Saudi Gelar Turnamen Game dengan Total Hadiah US$ 15 Juta
RIYADH, SATUHARAPAN.COM-Arab Saudi akan meluncurkan salah satu turnamen esports terbesar di dunia pada bulan Juli dengan total hadiah US$15 juta.
Turnamen Gamers8 akan diadakan di ibu kota Riyadh selama delapan pekan yang dimulai pada 14 Juli, menurut laporan Al Arabiya.
Tempat yang dibangun khusus di distrik hiburan Boulevard Riyadh City akan menjadi tuan rumah kompetisi dalam enam video game yang berbeda, serta serangkaian konser musik dan pertunjukan lainnya.
Delapan artis internasional telah mengkonfirmasi penampilan mereka di Gamers8, kata penyelenggara dalam sebuah pernyataan, meskipun susunan lengkapnya belum dirilis.
Acara ini juga akan menampilkan sejumlah artis lokal, dengan pesulap, komedian, dan musisi. Juga akan ada pertemuan puncak game yang menampilkan pakar internasional dari industri ini.
“Dengan perkiraan 23,5 juta gamer di seluruh negeri, hampir setiap rumah di Kerajaan Arab Saudi memiliki seseorang dengan hasrat yang mendalam untuk bermain game,” kata Pangeran Faisal bin Bandar bin Sultan, ketua Federasi Esports Saudi.
“Semangat untuk bermain game ini telah lama menjadi sumber kebanggaan bagi orang Saudi.”
Turnamen ini diselenggarakan oleh Federasi Esports Saudi dan Gamers Without Borders, sebuah organisasi amal yang menyumbang untuk tujuan termasuk upaya bantuan dan vaksinasi COVID-19.
Gamers8 akan disiarkan langsung secara online, dan jajaran lengkap entertainer akan diumumkan di situs resminya.
Industri game di Arab Saudi telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir, dengan dukungan pemerintah yang signifikan sebagai bagian dari upaya yang lebih luas untuk mendiversifikasi ekonomi yang bergantung pada minyak.
Pasar game Saudimencapai US$1 miliar pada tahun 2021, nilai tertinggi di antara negara-negara Teluk, menurut laporan AFP mengutip peneliti pasar Niko Partners.
Pada bulan Januari, Dana Investasi Publik (PIF) negara itu meluncurkan Savvy Gaming Group, yang telah mengakuisisi ESL Gaming dan FACEIT, menurut Saudi Press Agency (SPA).
Federasi Esports Saudi didirikan pada tahun 2017 dan telah menyelenggarakan beberapa turnamen game nasional dan internasional.
Editor : Sabar Subekti
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...