SBY Cemas Didemo, Netizen Tawari Minuman Anti Gagal Fokus

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Cuitan mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, lewat akun Twitter-nya yang bernada cemas karena rumahnya didatangi (SBY menyebut digerudug, dari Bahasa Jawa, sedangkan di Kamus Besar Bahasa Indonesia kata ini belum ada) para demonstran, mendapat banyak reaksi dari netizen. Pro-kontra tercipta atas cuitan itu, namun yang tak terduga dan justru menjadi lelucon segar, adalah muncul hastag (tagar) sebuah produk air mineral yang banyak di-mention oleh para netizen saat membicarakan status SBY.

"This curhatan SBY has snowballed into #AdaAQUA party," kicau Mol lewat akun Twitter-nya @nisankubur.

"Bapak kayaknya dehidrasi nih? #adaaqua," cuit Don Corleone lewat akun Twitter @Seto_Pambudi.

"...most recent twit @SBYudhoyono kebanyakan Aqua. Kasian ih galon nya. #AdaAqua :((," kicau Riyan, Morphine lewat @BapaPembangunan.
 
Banyak yang bertanya, mengapa hastag tersebut menjadi trending topic seiring dengan cuitan SBY.

Penelusuran ke www.adaaqua.com, sedikit memberikan petunjuk. Hastag itu  sejatinya adalah sebuah bentuk promosi tentang air mineral yang diklaim diperlukan oleh orang-orang yang perlu mendapat asupan air saat gagal fokus.

Di situs itu pula, disediakan tempat untuk bercerita di Twitter, tentang  momen zonk (gagal fokus) atau geje (gak jelas).

Dalam penjelasan resmi Danone, produsen Aqua, dikatakan bahwa adaaqua.com adalah mikrositus milik Aqua berisi kumpulan konten Instagram, YouTube, dan Twitter yang dipakai untuk keperluan promosi Aqua. Konten yang ada di situs ini diambil dari aset atau karya milik orang-orang dan juga internal Aqua.

Situs ini menyediakan diri untuk mempublikasikan konten Instagram maupun Twitter siapa pun dengan tema yang sejalan, syaratnya, wajib mention @sehatAQUA dan beri hashtag #AdaAQUA.

Konten yang dipublikasikan, menurut pemilik situs, melewati proses moderasi terlebih dahulu dan  dilarang mengandung unsur politik, pornografi, dan SARA.

Belum diketahui apakah munculnya hastag ini dimaksudkan sebagai sindiran terhadap SBY yang mungkin dianggap gagal fokus atau sekadar untuk lelucon. Faktanya, lewat cuitannya, SBY memberi kesan dirinya sedang cemas luar biasa dan mengadukan nasibnya kepada publik. Sebagian netizen menganggap curahan perasaan SBY lewat Twitter berlebihan (lebay) namun sebagian lagi menganggap wajar, karena tidak selayaknya mantan presiden mendapat perlakuan demikian.

Berikut ini cuit lengkap SBY:

• Saudara-saudaraku yg mencintai hukum & keadilan, saat ini rumah saya di Kuningan "digrudug" ratusan orang. Mereka berteriak-teriak. *SBY*
   
• Kecuali negara sudah berubah, Undang-Undang tak bolehkan unjuk rasa di rumah pribadi. Polisi juga tidak memberitahu saya. *SBY*
  
  Kemarin yg saya dengar, di Kompleks Pramuka Cibubur ada provokasi & agitasi thd mahasiswa utk "Tangkap SBY". *SBY*
   
• Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak utk tinggal di negeri sendiri,dgn hak asasi yg saya miliki? *SBY*
  
  Saya hanya meminta keadilan. Soal keselamatan jiwa saya, sepenuhnya saya serahkan kpd Allah Swt. *SBY*

Sementara itu, pihak kepolisian mengatakan pihaknya sudah membubarkan aksi unjuk rasa ke rumah SBY.

Editor : Eben E. Siadari