Serangan Udara Israel, Tewaskan Delapan Orang
GAZA, SATUHARAPAN.COM - Serangan udara Israel membunuh delapan anggota keluarga termasuk lima anak dalam serangan fajar di Gaza hari Kamis (10/7), kata pejabat Palestina. Serangan terjadi ketika milisi Hamas meluncurkan roket ke Tel Aviv dan kota-kota Israel lainnya.
Militer Israel tidak berkomentar tentang pengeboman tunggal paling mematikan sejak serangan ke Gaza dimulai hari Selasa (8/9). Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan serangan menghancurkan dua rumah di Khan Younis di selatan Gaza.
Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon, yang akan memimpin rapat darurat Dewan Keamanan PBB tentang krisis Gaza hari Kamis (10/7), menyerukan kedua pihak untuk menghentikan serangan.
Kurang lebih 66 warga Palestina terbunuh dalam kekerasan, dan lebih dari 50 diantaranya adalah warga sipil, kata pejabat medis Gaza.
Israel menyatakan serangan ini bertujuan untuk mengehentikan serangan roket dari Gaza. Lebih dari 320 roket telah ditembakkan selama kampanye militer Gaza, kata menteri dalam negeri Israel.
Serangan roket ke Israel tidak menimbulkan kerugian serius, karena Israel mempunyai sistem pertahanan Kubah Besi. (reuters.com)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...