Serentetan Ledakan Guncang Kereta Bawah Tanah Kairo
KAIRO, SATUHARAPAN.COM – Empat ledakan kecil guncang stasiun kereta bawah tanah Kairo hari Rabu, melukai dua orang dan menyebabkan kepanikan, kata pejabat keamanan.
Ledakan ini, disebabkan oleh bom yang dibuat dari peralatan rumah tangga, ledakan terjadi di empat stasiun di Tengah dan Utara Kairo.
Polisi segera dikerahkan ke lokasi kejadian, mengisolasi stasiun dan menggunakan anjing pelacak mencari bom lainnya, kata petugas keamanan yang tidak mau disebut namanya.
Tidak ada yang bertanggung jawab dalam ledakan ini. Serangan pertama di ibu kota Mesir sejak mantan komandan militer Abdel Fattah Sisi menjabat presiden.
Sisi memimpin kudeta militer terhadap Presiden Mohammad Morsi setelah jutaan orang berdemonstrasi di jalanan Juli tahun lalu. Sejak Morsi tumbang, pendukungnya melakukan demonstrasi setiap hari di jalanan Kairo meminta Morsi kembali berkuasa.
Pasukan keamanan telah mengeksekusi dan menahan ribuan pendukung Morsi, Milisi membalas aksi ini dengan menyerang militer dan polisi di seluruh Mesir.
Sebuah kelompok yang terinspirasi Al-Qaeda di Semenanjung Sinai, Ansar Beit Al-Maqdis, mengklaim bertanggung jawab melakukan beberapa serangan besar di Mesir, termasuk bom bunuh diri dan percobaan pembunuhan tokoh utama militer.
Kelompok lainnya dipercaya berhubungan dengan pendukung Morsi bertanggung jawab terhadap serangan yang lebih kecil, menargetkan polisi huru-hara.
Editor : Bayu Probo
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...