Setelah Korsel, Sulut Ekspor Tepung Kelapa ke Italia
MANADO, SATUHARAPAN.COM – Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada pertengahan Agustus 2015 mengekspor 28 ton tepung kelapa ke Italia, kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Jenny Karouw.
"(Ekespor tepung kelapa) Menghasilkan devisa bagi negara sebesar 63.500 dolar Amerika Serikat (AS)," kata Jenny di Manado, Jumat (20/8).
Ia mengatakan, Italia merupakan negara tujuan ekspor tepung kelapa yang potensial, sebab sebelumnya hanya menerima produk turunan pala seperti biji pala dan fuli pala.
"Kami akan terus berusaha memberikan pemahaman kepada pengekspor Sulut agar menjaga dan meningkatkan kualitas produk tepung kelapa," kata Jenny.
Jika kualitas produk tepung kelapa ditingkatkan, ia melanjutkan, permintaan pasar akan semakin banyak.
Selain Italia, menurut Jenny, Jerman, Belanda, Belgia, Inggris, dan Rusia serta sejumlah negara di Eropa Timur menjadi tujuan ekspor tepung kelapa. Di samping itu juga tepung kelapa diekspor ke sebagian besar negara Asia, Afrika, dan Amerika, ujarnya lagi.
Sebelumnya, Jenny juga telah mengungkapkan bahwa tepung kelapa sudah diekspor ke Korea Selatan (Korsel) pada pekan kedua Agustus 2015 ini.
Dalam beberapa tahun ke depan, tepung kelapa menjadi salah satu andalan ekspor Sulut dari puluhan produk turunan kelapa.
Bahkan saat ini, kata Jenny, nilai ekspor tepung kelapa menempati urutan keempat dari berbagai produk turunan kelapa, setelah minyak kelapa kasar (crude coconut oil), minyak goreng kelapa, dan bungkil kopra. Tepung kelapa yang biasa diminta pasar dunia terutama untuk kategori tepung kelapa halus dan tepung kelapa agak kasar. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...