Setiap Hari Enam Warga AS Tewas Akibat Keracunan Alkohol
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Rata-rata enam orang tewas akibat keracunan alkohol setiap harinya di Amerika Serikat, menurut laporan pemerintah AS, Selasa (6/1).
Sebagian besar dari 2.200 warga yang tewas karena terlalu banyak menenggak minuman beralkohol adalah pria kulit putih berusia paruh baya, menurut data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
Namun, penduduk Indian Amerika dan penduduk pribumi Alaska memiliki kasus kematian terbanyak akibat keracunan alkohol per satu juta penduduk.
Alaska memiliki tingkat kematian tertinggi akibat keracunan alkohol yaitu 46,5 kematian per satu juta penduduk setiap tahunnya.
“Kematian akibat keracunan alkohol disebabkan karena terlalu banyak minum minuman beralkohol dalam waktu singkat,” menurut laporan Vital Signs CDC.
“Hal ini dapat menyebabkan tingkat alkohol dalam tubuh menjadi sangat tinggi, yang dapat mematikan area penting di otak yang mengontrol pernapasan, detak jantung, dan suhu tubuh – hingga menyebabkan kematian.”
Lebih dari 38 juta orang dewasa Amerika mengatakan mereka sering pesta minum-minuman keras pada akhir pekan, mengonsumsi rata-rata delapan gelas dalam setiap satu kali kesempatan.
Wakil direktur utama CDC Ileana Arias menyerukan “program dan kebijakan yang efektif untuk mencegah pesta minuman keras dan banyak bahaya kesehatan dan sosial yang terkait dengan hal itu, termasuk kematian akibat keracunan alkohol.” (AFP)
Editor : Eben Ezer Siadari
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...