Spanyol Beri Vaksin Tim Yang Bertanding di Kejuaraan Eropa

MADRID, SATUHARAPAN.COM-Khawatir wabah virus corona dapat menggagalkan peluangnya di Kejuaraan Eropa, Spanyol mengirim tentara pada hari Jumat (11/6) untuk memvaksinasi tim sepak bola nasional tiga hari sebelum pertandingan pembukaannya di turnamen.

Petugas medis dari Angkatan Bersenjata Spanyol melakukan penyuntikan vaksin di fasilitas pelatihan tim di dekat Madrid.

“Kami memiliki hak istimewa dan keberuntungan bahwa pemerintah memutuskan untuk memvaksinasi kami,” kata gelandang Spanyol, Thiago, yang terinfeksi COVID-19 tahun lalu. “Meskipun ini adalah berita bagus bagi kami, saya harap kami tidak memiliki efek buruk sebelum pertandingan.”

Spanyol akan bermain melawan Swedia di Sevilla pada hari Senin (14/6) dalam pertandingan pembukaan Euro 2020.

Beberapa orang yang menerima vaksin dapat mengalami demam dan kelelahan, tetapi banyak yang tidak memiliki efek samping.

Pemerintah mengizinkan tim sepak bola divaksinasi lebih cepat dari jadwal di Spanyol, yang menerapkan aturan ketat berdasarkan usia. Saat ini, tidak ada seorang pun di bawah usia 40 tahun yang memenuhi syarat untuk mendapatkan suntikan.

Spanyol juga telah memberikan izin khusus bagi para atletnya yang menuju Olimpiade Tokyo untuk menerima vaksinasi terhadap virus tersebut.

Persiapan Spanyol untuk turnamen sepak bola nasional terbesar di Eropa itu dibatalkan pekan ini setelah kapten Sergio Busquets dan bek Diego Llorente keduanya dinyatakan positif.

Tes Llorente berikutnya kembali negatif sehingga hasil positif awalnya mungkin salah. Tim mengatakan dia mungkin bisa segera kembali.

Busquets dinyatakan positif pada hari Minggu dan berada di bawah isolasi minimal 10 hari. Tetapi tim mengatakan dia merasa baik-baik saja dan berharap dia akan kembali bermain selama turnamen. (AP)

Editor : Sabar Subekti