Spanyol Pulang Kampung Usai Dipermalukan Cile 0-2
RIO DE JANEIRO, SATUHARAPAN.COM – Juara Piala Dunia 2010 dipastikan terhenti di babak Penyisihan Grup Piala Dunia 2014, usai menderita kekalahan 0-2 dari wakil Zona Conmebol (Amerika Selatan), Cile. Pada pertandingan yang berlangsung Stadion Jornalista Mario Filho (Maracana), Kamis (19/6) dinihari WIB, gawang Spanyol berhasil dirobek oleh Eduardo Vargas dan Charles Aranguiz.
Mendapat tekanan sejak pertandingan dimulai, Cile justru mampu mencetak gol lebih dulu. Menit 20, pemain yang dipinjamkan Napoli ke Valencia sejak 2013, Vargas, berhasil memanfaatkan operan Aranguiz di dalam kotak penalti dan merobek gawang Spanyol nan dikawal Casillas. Cile memimpin 0-1.
Setelah kebobolan satu gol, permainan Spanyol terlihat tidak berkembang, bahkan punggawa mereka seperti Pedro, Iniesta, dan Silva, beberapa kali melakukan salah umpan. Di pinggir lapangan, sang arsitek Spanyol, Vicente Del Bosque pun terlihat beberapa kali menginstruksikan agar anak asuhnya bermain tenang.
Pada menit 44, Casillas kembali dipaksa memungut bola dari gawangnya. Kali ini giliran Aranguiz yang mencatatkan namanya dalam papan skor. Berawal dari tendangan bebas Sanchez yang gagal ditangkap dengan sempurna oleh Casillas, bola justru mengalir ke kaki Aranguiz. Dengan tenang pemain milik klub Internacional itu “meletakkan” bola ke sisi kiri gawang Spanyol. Cile memperlebar keunggulannya 0-2.
Hasil tersebut pun bertahan hingga turun minum.
Serangan Spanyol Buntu
Memasuki babak kedua, Spanyol langsung mengurung pertahanan Cile demi mengejar ketertinggalan mereka. Beberapa peluang dari Jordi Alba, Sergio Ramos, Busquets, hingga Diego Costa, sempat mengancam gawang Cile yang dikawal Bravo. Akan tetapi hingga menit 70, La Furia Roja (julukan tim sepak bola Spanyol) belum berhasil menaklukan kiper yang merumput bersama Real Sociedad itu.
Justru dengan metode serangan balik yang diperankan tiga pemainnya, La Roja (julukan tim sepak bola Cile) tampil lebih berbahaya. Meski tidak membuahkan gol, permainan Isla, Sanchez, dan Guttierez, mampu mengancam lini pertahanan Spanyol yang sibuk membantu serangan.
Pergantian pemain pun dilakukan oleh Del Bosque, ia memainkan penyerang Chelsea yang senantiasa tampil gemilang dalam turnamen, Torres, serta menukar Pedro dengan gelandang kreatif milik Arsenal, Cazorla.
Akan tetapi pergantian pemain itu tidak membawa hasil gembira, karena hingga wasit asal Amerika Serikat, Mark Geiger, meniup pluit tanda pertandingan Spanyol menghadapi Cile berakhir, kedudukan tidak berubah. La Furia Roja takluk 0-2 dari La Roja.
Mengingatkan Prancis 2002
Kekalahan ini menempatkan Spanyol sebagai juru kunci sementara Grup B Piala Dunia 2014, dengan belum meraih poin sama sekali. Sementara Cile, berada pada posisi kedua di bawah Belanda, dengan perbedaan produktivitas gol.
Selanjutnya, Cile akan berhadapa dengan Belanda dan Spanyol bertemu Australia, pada laga penutup babak Penyisihan Grup B Piala Dunia 2014, Senin (23/6), pukul 23.00 WIB.
Kegagalan Spanyol di Piala Dunia 2014 ini, mengingatkan pada kejadian yang pernah menimpa kesebelasan Prancis di Piala Dunia 2002. Hadir sebagai Juara Dunia 1998, Prancis gagal melaju ke babak 16 Besar Piala Dunia yang terselenggara di Korea Selatan dan Jepang itu.
Susunan Pemain (Spanyol vs Cile)
Spanyol (4-3-3): Casillas (penjaga gawang), Jordi Alba, Sergio Ramos, Azpilicueta, David Silva, Iniesta, Busquets, Xabi Alonso (’46 Koke), Javi Martinez, Pedro (’76 Cazorla), Diego Costa (’64 Torres)
Cadangan: Pepe Reina (penjaga gawang), De Gea (penjaga gawang), Juanfran, Albiol, Pique, Fabregas, Xavi, Juan Mata, David Villa
Pelatih: Vicente Del Bosque (Spanyol)
Cile (3-5-2): Bravo (penjaga gawang), Jara, Mena, Silva, Diaz, Aranguiz (’64 Gutierrez), Vidal (’88 Carmona), Isla, Medel, Sanchez, Vargas (’85 Valdivia)
Cadangan: Toselli (penjaga gawang), Herrera (penjaga gawang), Miiko Albornoz, Rojas, Fuenzalida, Beausejour, Orellana, Pinilla, Paredes
Pelatih: Jorge Sampaoli (Argentina)
Wasit: Mark Geiger (Amerika Serikat)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...