Suriah dan Rusia Serang ISIS, Sipil Jadi Korban
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM – Sejumlah pesawat tempur, Selasa (3/11), membombardir ibu kota de facto ISIS di Suriah, Raqa, menewaskan 23 orang termasuk 13 militan, menurut laporan badan pemantau.
Observatorium HAM Suriah mengatakan serangan tersebut diduga dilancarkan oleh pasukan pemerintah atau pasukan udara Rusia.
“Sebanyak 13 anggota ISIS dan 10 warga sipil tewas akibat 16 serangan udara terhadap posisi dan bangunan kelompok tersebut di sejumlah daerah di Raqa City,” menurut pernyataan direktur Observatorium Rami Abdel Rahman.
Dia mengatakan jumlah korban tewas diperoleh berdasarkan informasi hanya dari satu rumah sakit di Raqa akibat terbatasnya akses karena masalah keamanan dan jumlah korban sebenarnya diduga lebih tinggi.
ISIS merebut Raqa pada Januari 2014 setelah memukul mundur berbagai kelompok pemberontak yang terlebih dahulu merebut kota itu setahun sebelumnya.
Sejak saat itu, Raqa menjadi ibu kota de facto ISIS di Suriah. (AFP)
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...