Tahun Politik, Polri Bentuk Tim Pencegah Informasi Palsu dan Hoaks
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Menghadapi tahun Politik 2023, Polri akan menjaga kondusifitas dengan membentuk tim yang fokus pada pencegahan penyebaran informasi palsu atau hoaks pada Pemilu 2024.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, tim tersebut akan bersinergi dengan stakeholder, termasuk Kominfo, katanya, hari Selasa (23/5).
Kapolri menyampaikan itu saat menghadiri undangan di Pesantren Subhanul Wathon, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.
Kapolri juga mengimbau kepada seluruh santri untuk mewaspadai penyebaran informasi palsu maupun black campaign. Khususnya, di media sosial (Medsos). Imbauan itu diperlukan untuk menghindari terjadinya potensi perpecahan bangsa.
“Oleh karena itu, kita mengingatkan kepada seluruh masyarakat, khususnya para santri untuk betul-betul berhati-hati. Jadi, saring sebelum sharing. Sehingga kemudian hal-hal yang bisa memecah belah bangsa, memecah belah persatuan itu harus dihindari,” kata Kapolri.
Kapolri mengingatkan siapapun pilihan pemimpinnya ke depan, diharapkan tetap bisa menjaga serta mempertahankan nilai persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.
“Persatuan dan kesatuan bangsa untuk menjalankan program-program nasional ke depan serta, menghadapi tantangan global yang penuh ketidakpastian,” kata Kapolri
Editor : Sabar Subekti
Polusi Udara Parah, Pengadilan India Minta Pembatasan Kendar...
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Pengadilan tinggi India pada hari Jumat (22/11) memerintahkan pihak berwe...