Tapanuli Selatan: Tiga Korban Tanah Longsor Ditemukan
Diperkirakan masih ada lima korban yang tertimbun material longsoran.
TAPANULI SELATAN, SATUHARAPAN.COM-Tiga korban meninggal tanah longsor di Tapanuli Selatan kembali ditemukan, hari Selasa (3/5). Tim pencarian merupakan gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Basarnas, TNI, Polri dan SKPD terkait beserta relawan.
Sejauh ini korban bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Muara Hutaraja, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapsel, pada Kamis (24/4) menjadi delapan orang.
Menurut laporan yang diterima dari BPBD Kabupaten Tapsel, masih ada lima orang lainnya yang dinyatakan hilang dan diduga tertimbun material longsoran.
Tim gabungan terus melaksanakan operasi pencarian, evakuasi serta pembersihan material longsoran menggunakan alat berat dan peralatan manual lainnya.
Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga telah hadir melakukan pendampingan posko dan koordinasi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Tapsel terkait pelibatan seluruh sumber daya dari lintas unsur guna penanganan darurat bencana tanah longsor.
Bupati Kabupaten Tapsel, Dolly Pasaribu, memberikan apresiasi kepada BNPB yang telah mengirimkan tim TRC guna membantu percepatan penanganan bencana tanah longsor. Bupati juga telah menetapkan status tanggap darurat bencana tanah longsor selama 14 hari terhitung mulai tanggal 30 April sampai 13 Mei 2021.
Editor : Sabar Subekti
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...