Terduga ISIS Diamankan Imigrasi Bandara Juanda
SURABAYA, SATUHARAPAN.COM – Petugas Imigrasi Bandara Internasional Juanda Surabaya menangkap seorang terduga anggota jaringan ISIS, yakni M Riduanzah (31), saat hendak berangkat ke Penang, Malaysia,
“Ya, sekarang masih didalami,” kata Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf, di Surabaya, Kamis (14/5) petang ketika dikonfirmasi tentang pria asal Tarakan Timur, Kalimantan Utara, yang dibawa ke Polda Jatim untuk diperiksa.
Informasi dari sumber lain menyebutkan penangkapan Riduansah bermula saat ia beserta lima anggota keluarganya masuk ke Bandara Juanda, sekitar pukul 10.30 WIB. Rencananya, ia akan terbang menuju Penang, Malaysia pada pukul 12.50 WIB. Namun, petugas mencurigai Riduanzah ketika memeriksa paspor pria kelahiran 1984 itu, karena sesuai dengan nama buronan teroris yang diterima dari Interpol. Ia disebut sebagai terduga anggota ISIS.
Akhirnya, petugas imigrasi melakukan pencegahan dan mengamankan Riduansah beserta lima anggota keluarganya, lalu mereka dibawa ke Kantor Imigrasi Cabang Juanda untuk menjalani pemeriksaan.
Setelah itu, sejumlah petugas dari Polda Jatim yang dipimpin oleh Kasubdit III Intelkam (Kepala Sub Direktorat III Intelijen dan Keamanan) Bambang Agus S datang untuk membantu pemeriksaan di Juanda hingga pukul 15.00 WIB.
Menjelang maghrib, Riduansah dan rombongannya dibawa ke Mapolda Jatim untuk diperiksa lebih lanjut, namun pemeriksaan di kantor Dit Intelkam Polda Jatim berlangsung tertutup. Selain M Riduanzah, lima keluarganya adalah SHMM, ZTH, HSL, MML, dan AMM. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...