Tiga Orang Meninggal Ditembak di Tambang Freeport Papua
JAYAPURA, SATUHARAPAN.COM - Tiga personel keamanan ditemukan tewas akibat tembakan peluru dan luka parang di tambang tembaga dan emas Freeport-McMoRan milik Amerika Serikat di Indonesia bagian timur, ungkap kepolisian setempat pada Jumat (2/1).
Ketiganya - satu petugas keamanan dan dua petugas kepolisian yang bertugas di tambang itu - tengah berpatroli di kompleks Grasberg di provinsi Papua sebelum mereka ditembak hingga tewas pada Kamis (1/1) malam.
Polisi menemukan luka parah di tiga jasad tersebut serta luka peluru di salah satunya, ungkap juru bicara kepolisian Papua, Patrick Renwarin.
“Kami masih tidak tahu penyebab kematiannya karena kami masih menunggu laporan penuh,” tutur Renwarin.
Freeport Indonesia mengatakan bahwa area di tempat kendaraan patroli sudah ditutup untuk memudahkan penyelidikan polisi.
Militan proindependen melancarkan pemberontakan kecil-kecilan terhadap pemerintahan Indonesia di Papua, yang melarang peliputan jurnalis asing tanpa izin khusus.
Grasberg, salah satu tambang tembaga dan emas terbesar di dunia, didera oleh sejumlah masalah kecelakaan dan produksi dalam beberapa tahun terakhir. (Ant)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...