Tim Thomas dan Uber Tetap Rileks Jelang ke India
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Para pebulu tangkis yang akan menjalani Piala Thomas dan Uber tetap santai dengan latihan seperti biasa pada Senin (12/5) di Pusat Pelatihan PBSI Cipayung, Jakarta Timur. Keterangan ini dari Humas dan Sosial Media PBSI melalui surat elektronik yang diterima satuharapan.com.
“Pada latihan terakhir, kami menyerahkan kepada anak-anak, bagaimana kebiasaan mereka jelang tanding, agar mereka merasa nyaman. Tim ganda putri mengatakan kalau mereka ingin latihan fisik berupa lari, katanya mereka mau menghirup udara segar,” kata Imelda Wiguna, manajer tim Piala Uber.
Pada perhelatan bulu tangkis paling bergengsi dunia ini, tim Uber Indonesia berada di Grup B bersama Korea Selatan, Australia, dan Singapura. Dalam daftar unggulan, tim Uber menempati peringkat kelima.
Sedangkan Tim Thomas Indonesia menjadi unggulan pertama. Mereka berada di Grup A bersama Thailand, Nigeria, dan Singapura. Pertandingan pertama akan berlangsung Senin, (19/5) melawan Singapura.
Tim tunggal putra, putri dan ganda putra menjalani pemantapan teknik di dalam gedung latihan pelatnas, sementara ganda putri melakukan latihan fisik di areal jogging kompleks Cipayung.
“Mungkin juga ada rasa tegang, itu wajar, namanya juga atlet mau tanding di turnamen besar. Saya juga dulu kalau mau tanding, sejak lama sudah nggak bisa makan dan tidur saking tegangnya,” ungkap Imelda Wigoena.
Sementara itu salah satu andalan tunggal putra, Simon Santoso mengatakan dia mengurangi porsi latihan dari hari-hari sebelumnya.
“Latihan terakhir buat saya rasanya biasa saja, tidak ada ketegangan, karena sangat konsentrasi di latihan,” kata Simon.
Tim Piala Thomas dan Uber akan bertolak ke India pada Selasa (13/5), dengan jadwal penerbangan pukul 13.45 WIB menggunakan maskapai Garuda Indonesia via Singapura.
Imelda Wigoena dan Christian Hadinata selaku manajer Piala Uber dan Thomas mengatakan pelatnas yang ada saat ini terbuka bagi yang di luar pelatnas sehingga para pemain yang pernah menjalani pelatihan di Cipayung dapat bergabung.
Para mantan pebulu tangkis pelatnas tersebut antara lain Ardiyanti Firdasari, Pia Zebadiah Bernadet, dan Rizki Amelia Pradipta di tim Uber, sementara Simon Santoso di tim Piala Thomas.
Di Piala Thomas-Uber terdahulu di Wuhan, Cina, 2012, Indonesia terpuruk setelah tersingkir di perempat final oleh Jepang. Kekalahan ini memperpanjang puasa Indonesia di turnamen dua tahunan itu. Terakhir Indonesia menang Piala Thomas pada 2002, sedangkan Piala Uber pada 1996.
Adapun susunan lengkap tim Piala Thomas 2014 sebagai berikut; Tommy Sugiarto, Dionisyus Hayom Rumbaka, Ihsan Maulana Mustofa, Simon Santoso, Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan, Rian Agung-Angga Pratama, Barry Angriawan-Ricky Karanda Suwardi.
Piala Uber: Maria Febe Kusumastuti, Adrianti Firdasari, Bellaetrix Manuputty, Lindaweni Fanetri, Pia Zebadiah Bernadette, Rizki Amelia Pradipta, Greysia Polii – Nitya Krishinda Maheswari, Tiara Rosalia Nuraidah–Suci Rizki Andini.
Editor : Bayu Probo
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...