Tiongkok Larang Siswa Baca Al-Quran di Kelas
GANSU, SATUHARAPAN.COM - Pihak berwenang di Provinsi Gansu di Republik Rakyat Tiongkok (RRT) memerintahkan kepada sekolah-sekolah agar melarang dengan tegas kegiatan keagamaan di dalam ruang kelas.
Dinas pendidikan di provinsi yang terletak di barat laut Tiongkok ini menegur satu sekolah taman kanak-kanak (TK) sesudah mereka melihat video seorang anak membaca al-Quran di dalam sekolah tersebut.
Dalam pernyataannya, teguran pemerintah provinsi Gansu itu menyebutkan bahwa kegiatan keagamaan dapat “merugikan kesehatan mental” orang-orang muda.
Pemerintahan di provinsi Gansu menegaskan kembali kebijakan resmi pemerintah yang ateis melarang kegiatan keagamaan sekolah negeri di berbagai tingkat.
Kantor berita AP melaporkan dalam video yang beredar tampak seorang anak usia TK memakai penutup kepala berwarna hitam membaca al-Quran dikelilingi oleh banyak murid lain.
Diduga video diambil di prefektur Linxia yang merupakan daerah dengan mayoritas penduduk Muslim.
Praktek keagamaan diperbolehkan di Tiongkok tetapi dengan pengendalian yang sangat ketat. Alasan pemerintah Tiongkok adalah kegiatan keagamaan dikhawatirkan dapay digunakan untuk mempromosikan 'identitas budaya non-Tiongkok'. (bbc.com)
Editor : Eben E. Siadari
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...