Tiongkok Uji Rudal Berkecepatan 8 Kali Kecepatan Suara

MOSKOW,  SATUHARAPAN.COM – Tiongkok melakukan uji coba ketiga peluncuran peluru kendali baru yang mampu terbang sangat cepat hingga delapan kali kecepatan suara dan bisa menghindari sistem pertahanan anti rudal Amerika Serikat.

Situs Washington Free Beacon menyebutkan hari Kamis (4/12). Rudal yang disebut Hypersonic Glide Vehicle (HGV) dan oleh Pentagon dijuluki WU-14. Uji ini adalah yang ketiga dalam rangkaian peluncuran kendaraan dengan kecepatan ultra-tinggi.

Disebutkan rudal itu mampu melakukan perjalanan hingga delapan kali kecepatan suara dan menghindari sistem pertahanan anti-rudal AS. Uji terbang sebelumnya dilakukan pada  9 Januari dan 7 Agustus.

Uji terbang itu dipantau oleh badan-badan intelijen AS. "Kami mendapat laporan mengenai uji ini dan kami secara rutin memantau kegiatan pertahanan asing," kata Washington Free Beacon mengutip anggota Korps Marinir, Letkol Jeff Renang. "Namun, kami tidak mengomentari kecanggihan atau penilaian sistem senjata luar negeri kita," kata dia menambahkan.

Letkol Jeff Pool juga mencatat bahwa Pentagon telah mendorong Tiongkok mengadopsi keterbukaan yang lebih besar berkaitan dengan investasi pertahanan dan sasaran militer, dalam rangka "menghindari kesalahan perhitungan."

Uji cobas sebelumnya menunjukkan rudal yang diluncurkan telah membuktikan bahwa WU-14 mampu membawa hulu ledak nuklir pada kecepatan di atas 10 Mach atau 12.359 kilometer per jam.

HGV ini dimaksudkan untuk menjadi lebih sensitif terhadap anti rudal balistik daripada pesawat konvensional. Rudal masuk kembali melalui atmosfer pada lintasan yang bisa diprediksi rudal balistik. Kecepatannya yang  tinggi membuat sulit untuk mencegatnya.