Tips Membangun Merek dari Nol
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Berjualan online terlihat sederhana, namun, sebenarnya sangat banyak yang harus dilakukan supaya produk terjual.
Sejak pandemi, banyak pelaku usaha yang mengandalkan jualan online untuk memasarkan produk online.
Berjualan online tidak hanya mengunggah produk ke platform dagang, pelaku usaha juga harus melakukan banyak hal supaya bisnis mereka berkelanjutan.
Yasa Singgih, salah seorang pendiri Fortius, membagikan tips membangun merek supaya bisnis berkelanjutan.
Selalu Ada di Benak Konsumen
Pemilik usaha harus mau berinvestasi pada jenama agar nama produk mereka dapat diingat dan bernilai di mata konsumen.
Contohnya, ketika menyebut mie instan, masyarakat akan langsung teringat merek tertentu.
Untuk mencapai ini, tentu dibutuhkan waktu dan perjuangan.
Pengalaman Holistik
Merek tidak hanya melulu soal logo.
Bagi pemilik Men's Republic, Yasa mengatakan merk atau branding adalah segala hal yang bersinggungan langsung dengan konsumen.
Seragam untuk karyawan sampai tim layanan pelanggan juga termasuk dalam upaya membangun citra merek.
Fokus ke tujuan merek
Merek yang kuat tidak perlu lagi menjelaskan apa yang dijual (what) atau proses dibalik pembuatan (how).
Menurut Yasa, merk yang kuat fokus pada tujuan mereka dibentuk (why).
Pelaku usaha harus menggali lebih dalam dampak apa yang diberikan merek tersebut terhadap konsumen.
Aspek ini sangat menentukan keputusan membeli pada generasi muda.
Bangun Relevansi dengan Pasar
Kegiatan branding tidak harus terlihat keren dan mahal, selama relevan dengan kebutuhan pasar.
Pelaku usaha harus dapat mendengar dan memahami target pasar mereka agar dapat membuat produk yang sesuai dengan pasar.
Dalam perjalanan, mereka mungkin harus mencitrakan ulang atau rebranding merk mereka agar dapat terus relevan dengan pasar.
Satu Kalimat
Strategi untuk merek tidak harus rumit, banyak perusahaan yang menggunakan satu kalimat dan sukses.
Satu kalimat itu akan jadi elemen paling penting untuk selalu disampaikan, misalnya saat kampanye pemasaran supaya dapat diingat konsumen.
Menawarkan Perubahan
Merek yang menawarkan perubahan dapat cukup efektif dalam menjangkau konsumen.
Perubahan itu tidak melulu hal yang besar dan luar biasa, tapi, dapat dalam bentuk sederhana seperti menghemat uang dan waktu ketika menggunakan produk tersebut. (Antara)
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...