Tontowi-Liliyana ke Perempat Final Singapura Terbuka
SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM – Salah satu ganda campuran bulu tangkis Indonesia, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir memastikan melangkah ke perempat final Kejuaraan UOE Singapore Open 2015 kepastian ini didapat Owi (panggilan akrab Tontowi) dan Butet (panggilan akrab Liliyana) setelah mengalahkan pasangan Hong Kong, Lee Chun Hei Reginald dan Chau Hoi Wah dengan 21-12, dan 21-19, pada laga yang berlangsung Kamis (9/4) di Stadion Indoor Singapura.
Pada perempat final yang akan dihelat Jumat (10/4), Owi dan Butet akan berhadapan dengan pasangan tuan rumah, Danny Bawa Chrisnanta dan Yu Yan Vanessa Neo.
"Ketemu Danny/Yu sudah sering, kalau kami bisa tetap fokus, kami yakin bisa mengatasi mereka. Tapi kami tetap waspada. Apalagi mereka kan tuan rumah, selain dapat dukungan penuh, motivasi mereka juga pasti sangat besar di sini," kata Liliyana usai pertandingan.
Menurut catatan badmintonindonesia.org, Tontowi/Liliyana sudah empat kali berhadapan dengan pasangan Singapura tersebut dan mereka selalu sukses merebut kemenangan. Terakhir mereka berhadapan di Yonex All England Open tahun lalu. Tontowi/Liliyana menang 21-12, 17-21 dan 21-12.
"Mereka (Danny/Yu) andalannya tenaga kencang, Makanya kalau kami tidak hati-hati bisa bahaya," Liliyana menambahkan. Sayang kemenangan Tontowi/Liliyana tak mampu diikuti oleh atlet tunggal putra, Dionysius Hayom Rumbaka yang kalah 16-21, 21-6, dan 21-18 dari tunggal putra Tiongkok, Tian Houwei .
Beberapa hari lalu, sebelum kejuaraan dimulai manajer tim bulu tangkis Indonesia, Rexy Mainaky menargetkan Indonesia dapat meraih gelar di kejuaraan in melalui ganda putra dan ganda campuran, salah satunya adalah Tontowi/Liliyana.
Selain mengandalkan dua pemain utama Pelatnas Cipayung tersebut, Rexy mengatakan, ia berharap para pemain pelapis yang turun di turnamen ini bisa menunjukkan peningkatan. (badmintonindonesia.org).
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...