Topan Tropis dan Hujan Lebat Landa India Selatan, Enam Tewas
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Hujan deras dan angin kencang yang melanda pantai selatan dan timur India telah menewaskan sedikitnya enam orang, kata para pejabat, ketika negara bagian di sana bersiap menghadapi badai dahsyat yang diperkirakan akan melanda Selasa (5/12) malam.
Negara bagian selatan Tamil Nadu dan Andhra Pradesh, serta Odisha di timur, mengalami hujan lebat pada hari Senin ketika pihak berwenang mengeluarkan peringatan akan Topan Tropis Michaung, yang kemungkinan akan melanda pantai selatan dengan kecepatan angin maksimum 90-100 kilometer per jam (56-62 mph) dan hembusan angin hingga 110 kpj (68 mph), kata Departemen Meteorologi India.
Depresi mendalam di Teluk Benggala meningkat menjadi badai tropis pada hari Senin (4/12) saat bergerak menuju Bapatla, sebuah distrik pesisir di negara bagian Andhra Pradesh.
Pada hari Senin (4/12) malam, pihak berwenang di Chennai, ibu kota Tamil Nadu, mengatakan enam orang di kota itu tewas ketika badai yang akan datang menyebabkan hujan yang menyebabkan pohon tumbang dan tembok runtuh, serta merendam jalan dan mobil di perairan setinggi lutut.
Video menunjukkan air mengalir ke landasan bandara kota, memaksa pihak berwenang untuk menutupnya dan mengalihkan lebih dari 30 penerbangan sementara sekitar 70 penerbangan dibatalkan, kantor berita Press Trust of India melaporkan.
Sekolah-sekolah ditutup di Andhra Pradesh, tempat badai mungkin melanda, dan para pejabat mengevakuasi hampir 2.000 orang dari desa-desa pesisir dan dataran rendah dengan instruksi untuk memindahkan lebih dari 7.000 orang ke daerah yang lebih aman, media lokal melaporkan.
Pihak berwenang Tamil Nadu telah mendirikan hampir 5.000 kamp bantuan di wilayah pesisir. Di Chennai, tim penyelamat menggunakan perahu untuk mengevakuasi ratusan orang yang terdampar di jalan dan di dalam rumah yang terendam air banjir.
Ketua Menteri MK Stalin mengatakan negaranya siap menghadapi badai dengan pihak berwenang dikerahkan ke daerah-daerah rentan, dan meminta masyarakat untuk tetap berada di dalam rumah sampai badai mereda.
Departemen cuaca India mengatakan sebagian wilayah Tamil Nadu dan Andhra Pradesh dapat diguyur hujan dengan curah lebih dari 200 milimeter (8 inci) saat badai mendekat. (AP)
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...