Toshiba Dirundung Masalah Tiga Tahun Terakhir
JEPANG, SATUHARAPAN.COM – Toshiba, merupakan produsen elektronik besar di Jepang yang menyediakan berbagai macam produk, baik bagi konsumen maupun industri. Perusahaan bersejarah ini dahulunya adalah perusahaan yang didirikan tahun 1875 oleh Hisashige Tanaka, yang juga dikenal sebagai Thomas Edison-nya Jepang.
Selama lebih dari 100 tahun, Toshiba telah menjadi salah satu perusahaan Jepang yang mewakili sejarah perkembangan industri negara itu. Namun, konglomerat itu mengalami guncangan hebat selama tiga tahun terakhir.
Toshiba menghadapi masalah keuangan setelah terungkapnya keganjilan pembukuan di tahun 2015, dan mengumumkan kerugian besar-besaran lebih dari 6 miliar dolar (Rp88 triliun) di tahun 2017 lewat anak perusahaannya di Amerika yang bergerak di bidang nuklir, Westinghouse, yang kemudian dijual.
Toshiba juga telah menjual divisi medis, divisi peralatan elektronik rumah tangga, dan bahkan unit cip memorinya. Perusahaan itu tengah mencoba membangun kembali bisnisnya dengan fokus terutama pada bisnis infrastruktur.
Toshiba masuk di antara daftar perusahaan-perusahaan Jepang yang dilanda skandal. Serangkaian masalah yang mengemukan dalam beberapa tahun terakhir telah merusak kepercayaan akan kualitas dan performa "Made in Japan". (nhk.or.jp)
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...