Transjakarta Berasap Akibat Sopir Paksa Bus Beroperasi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Bus Transjakarta yang melintas di Kampung Melayu pagi tadi, Kamis (21/5) mengalami gangguan. Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Nicholas Stephanus Kosasih kepada satuharapan.com mengonfirmasi bahwa bus tidak terbakar, melainkan terjadi gesekan rem yang macet.
“Kondisi remnya lengket, tetapi tetap dipaksa jalan oleh sopir operator, akibatnya gesekan rem yang macet dan dipaksa jalan menjadi panas membara karena logam bergesek logam hingga ban kiri belakang bus tersebut terkena panas dan pecah,” ujar kosasih dalam percakapan melalui pesan singkat Kamis sore.
Sesaat setelah kejadian munculnya kepulan asap, petugas Transjakarta langsung memadamkan dengan APAR agar aman dan tidak menjalar ke bagian lain.
Bus yang berasap tersebut merupakan bus operator Lorena bernomor LRN35. Kejadian terjadi sekitar pukul 05.00 WIB dini hari sebelum bus beroperasi.
“Pada dasarnya penyebab utamanya adalah booster rem cakram yang macet, tapi dipaksa berjalan oleh sopir sehingga menimbulkan gesekan panas. Kami telah evaluasi kejadian-kejadian yang menimpa bus-bus yang bermasalah yang dioperasikan oleh para operator akhir-akhir ini,” ujar Kosasih.
Pihak Transjakarta juga akan memperketat pengawasan pada operator dan SPO (Standar Prosedur Operasional) serta SPM (Standar Pelayanan Minimal) dari setiap pengemudi operator agar tidak terjadi masalah serupa ke depannya.
Apabila bus kembali mengalami masalah serupa, pihak Transjakarta terpaksa akan mengandangkannya untuk sementara waktu agar dapat dilakukan pengecekan lebih lanjut.
“Sebenarnya kalau tidak dipaksa jalan tidak akan terjadi hal tersebut. Karena itu kami akan menerapkan standar pengawasan yang lebih ketat lagi untuk mencegah masalah di kemudian hari. Kami akan menaruh lebih banyak personil kami di operator untuk cek bus yang akan jalan setiap pagi sekaligus dalam proses wajibkan semua operator sertifikasi sopir mereka agar tidak terjadi hal seperti ini lagi di kemudian hari,” kata Dirut Transjakarta itu.
Editor : Bayu Probo
Uskup Suharyo: Semua Agama Ajarkan Kemanusiaan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo mengatakan ap...