Loading...
DUNIA
Penulis: Melki 07:46 WIB | Senin, 03 Maret 2025

Trump Sahkan Bahasa Inggris sebagai Bahasa Resmi AS

Arsip foto - Sejumlah migran tiba di terminal bus Port Authority di New York, Amerika Serikat (27/9/2022). Xinhua/Michael Nagle

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Sabtu (1/3) menandatangani perintah eksekutif untuk menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi nasional AS.

Menurut Trump, bahasa Inggris telah menjadi bahasa nasional sejak pendirian AS sehingga seharusnya sudah dinyatakan sebagai bahasa resmi sejak dulu.

"Berbahasa Inggris tak hanya membuka peluang baru secara ekonomi, namun juga membantu pendatang baru menjalin hubungan dengan komunitasnya, berpartisipasi dalam tradisi nasional, dan berkontribusi bagi masyarakat," katanya.

Regulasi tersebut mencabut peraturan yang ditetapkan Presiden Bill Clinton 25 tahun lalu yang mewajibkan institusi federal dan badan lain yang menerima pendanaan federal untuk menyediakan layanan bahasa bagi penutur bahasa lain di luar bahasa Inggris.

Keputusan itu dikhawatirkan akan berdampak buruk bagi komunitas imigran dan masyarakat yang membutuhkan bantuan belajar bahasa Inggris, menurut kelompok advokasi masyarakat.

Namun, Trump menegaskan, penetapan bahasa resmi adalah yang paling sesuai dengan kepentingan nasional AS demi mendorong persatuan, memastikan keseragaman dalam layanan pemerintah, serta menjadi jembatan dalam aktivitas bermasyarakat.

"Menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi tak hanya memudahkan komunikasi namun juga menguatkan nilai-nilai nasional yang dijunjung bersama dan menciptakan masyarakat yang lebih kohesif dan efisien," kata dia.

Selang berapa jam setelah dilantik sebagai Presiden AS pada 20 Januari lalu, Donald Trump memerintahkan situs dan media sosial Gedung Putih versi bahasa Spanyol dinonaktifkan.

Bahasa Spanyol merupakan bahasa terbesar kedua di AS yang mencerminkan besarnya komunitas Latin di negara tersebut.

Menurut laporan Biro Sensus AS pada 2022, sejumlah 62 persen orang yang berbicara dengan bahasa lain selain bahasa Inggris di rumah dilaporkan bertutur bahasa Spanyol.

Penetapan bahasa resmi AS ini berlangsung di tengah upaya Trump memberantas migrasi ke AS yang berdampak pada deportasi ribuan imigran dari Amerika Latin.

Apalagi, Trump sempat berjanji akan melancarkan operasi deportasi massal terbesar di AS.

Ia juga sempat mencemooh penutur bahasa lain selain bahasa Inggris di AS semasa kampanye pilpres 2024, ketika ia menyebut imigran yang tidak berbicara bahasa Inggris "diterjunkan" ke masyarakat AS. Anadolu


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home