Tujuh Tanda Pasangan Egois

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Dalam sebuah hubungan, perasaan kedua pasangan sama pentingnya untuk diperhatikan, tapi terkadang tanpa disadari salah satunya sering memaksakan kehendak.

Anda mungkin menganggap diri Anda sebagai pasangan yang baik, tidak pernah menuntut dan mengekang. Namun ada kalanya juga seseorang berubah menjadi egois dalam hubungan.

Beberapa tindakan dan perkataan Anda dapat membuat terlihat egois dalam hubungan tersebut. Untuk mengetahui apakah Anda cukup egois dalam sebuah hubungan, berikut adalah beberapa tandanya menurut Boldsky, Senin (30/11).

1. Merasa lebih penting

Jika merasa kebutuhan Anda lebih penting dibanding pasangan, ini merupakan sebuah tanda bahwa Anda cukup egois. Alih-alih memberi kepentingan yang sama untuk kebutuhan dua pihak, Anda lebih cenderung ingin memenuhi kebutuhan sendiri.

Anda hampir tidak peduli dengan apa yang diinginkan pasangan. Kadang-kadang, mungkin mencoba untuk memenuhi kebutuhan pasangan tetapi kemudian Anda mungkin terlihat mudah kesal.

2. Menuduh pasangan egois

Apakah Anda sering melakukan hal ini terhadap pasangan? Meskipun pasangan Anda melakukan hal-hal untuk membuat bahagia dan merasa spesial, Anda tidak pernah menghargai usahanya.

Anda juga sering menuduhnya merusak mood Anda. Anda bahkan dapat menyebut pasangan Anda egois dalam pertengkaran apapun.

3. Selalu mencari kesalahan

Jika Anda selalu mengkritik dan mencari kesalahan pasangan, ini merupakan sebuah tanda bahwa Anda egois. Anda selalu menemukan satu atau dua kesalahan pada pasangan meskipun Anda sendiri yang salah dan tidak pernah mengakui kesalahan tersebut.

4. Tidak mendengarkan pendapat

Dalam suatu hubungan, kedua pihak sama pentingnya dan begitu pula pendapat serta pemikiran mereka. Tetapi jika Anda tidak pernah tertarik untuk mendengarkan pendapat dan pemikiran pasangan, maka ini bisa menjadi tanda bahaya.

Anda dapat meminta pasangan untuk mempertimbangkan apa yang Anda pikirkan dan katakan tetapi ketika harus mendengarkan pasangan, Anda menutup telinga terhadapnya. Anda mungkin merasa bosan ketika pasangan membicarakan masalahnya.

5. Sering menginterupsi

Saat pasangan mencoba untuk menunjukkan sesuatu atau berbicara tentang masalahnya, Anda sering menyela dia. Alih-alih mendengarkan apa yang pasangan katakan, Anda malah memintanya diam atau mengalihkan topik.

Bahkan jika dia mengatakan sesuatu yang penting atau memberi tahu Anda alasan di balik masalahnya, Anda tidak ingin mendengarkannya.

6. Menuduh pasangan

Apakah Anda selalu menuduh pasangan setiap melakukan kesalahan? Tidak peduli siapa yang salah, Anda tidak pernah berhenti untuk menuduhnya.

Saat pasangan menunjukkan kesalahan, Anda langsung marah besar karena menganggap diri sempurna. Ketika berbicara tentang pasangan, Anda sering menganggap pasangan Anda bertanggung jawab atas setiap kesalahan dalam hidup Anda.

7. Mengharapkan pasangan berubah

Mengharapkan pasangan berubah untuk diri Anda sendiri merupakan tanda bahwa Anda egois. Setiap kali Anda meminta pasangan untuk mengubah kebiasaannya dan memperbaiki dirinya, itu menunjukkan bahwa Anda tidak begitu menerima pasangan.

Alih-alih membawa perubahan positif pada gaya hidup dan kebiasaan, Anda mungkin sering meminta pasangan untuk menyesuaikan diri dengan Anda. Menjadi egois dalam suatu hubungan dapat melemahkan hubungan dan membuatnya renggang.