Tumbang di China Masters, Rosyita Akui Kelelahan

CHANGZHOU, SATUHARAPAN.COM – Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Rosyita Eka Putri menjelaskan dia dan rekannya Della Destiarra Harris mengalami kelelahan luar biasa sehingga takluk di semi final Kejuaraan Bulu Tangkis China Masters 2016.

“Dari babak pertama lawan kami bisa dibilang sudah berat semua. Jadi mungkin ada efeknya juga tadi di lapangan, capek banget,” kata Rosyita setelah mengalami kekalahan di semi final hari Sabtu (23/4) malam WIB di Changzhou Olympic Center, Changzhou, Tiongkok.

Rosyita/Della mengalami kekalahan di semi final karena andalan Tiongkok, Luo Ying/Luo Yu mengalahkan andalan Indonesia tersebut  dengan kemenangan 9-21, dan 11-21.

“Mereka (Luo Ying/Luo Yu, red) bertahan dengan bagus. Kami juga kalah di tenaga tadi. Mau nyerang pun sudah nggak bisa,” kata Rosyita .

“Sepertinya kami harus menambah power kami di kejuaraan lain,”  Della menambahkan.

Di babak pertama China Masters 2016, Della/Rosyita menjegal langkah unggulan tiga asal Korea, Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan. Mereka menang straight set dengan 21-9 dan 29-27.

Kemudian di babak dua, Della/Rosyita mengalahkan pemain Tiongkok, An Yu/Ni Bowen, 21-14, 21-23 dan 21-12.

Laga cukup menguras tenaga terjadi di perempat final. Mereka berhadapan dengan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, Jepang, dan menang 12-21, 25-23 dan 21-18.

Della/Rosyita kini akan melanjutkan perjalanannya ke Wuhan, Tiongkok. Karena mereka akan mengikuti Badminton Asia Championships 2016 yang berlangsung mulai hari Selasa (26/1) sampai dengan Minggu (1/5).

“Kalau sekarang tenaganya cuma sampai semifinal, besok harus bisa sampai final,” pungkas Rosyita.

Partai final China Masters 2016 di dominasi pemain tuan rumah, dengan pertemuan all Tiongkok, kecuali nomor ganda putra. Dua ganda Korea, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong dan Kim Gi Jung/Kim Sa Rang akan duel berebut titel.  (badmintonindonesia.org).

Editor : Bayu Probo