Turki dan AS Jatuhkan Sanksi terhadap Jaringan Penyelundupan Terkait ISIS
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat menjatuhkan sanksi pada hari Jumat (14/6) terhadap empat orang yang memiliki hubungan dengan ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) setelah penyelidikan dengan Turki, kata Departemen Keuangan.
Sanksi tersebut menargetkan tiga pendukung geng penyelundup manusia yang terkait dengan kelompok tersebut dan satu individu yang terlibat dalam pendirian kamp pelatihan militan ISIS, kata Departemen Keuangan AS dalam sebuah pernyataan.
Orang-orang tersebut berbasis di negara-negara termasuk Uzbekistan dan Georgia, dan setidaknya satu orang mendukung anggota ISIS di Turki, menurut Departemen Keuangan.
Tindakan terkoordinasi dengan Turki “menunjukkan komitmen berkelanjutan kami untuk membela tanah air dari semua ancaman teroris, termasuk (ISIS),” kata Wakil Menteri Keuangan AS untuk Terorisme dan Intelijen Keuangan, Brin Nelson, dalam sebuah pernyataan.
Turki, yang merupakan mitra dekat militer AS dan sekutu NATO, mengambil tindakan sendiri terhadap jaringan yang terkait dengan ISIS, kata Departemen Keuangan. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...