Turki Kirim Dokumen ke AS Terkait Gulen
ANKARA, SATUHARAPAN.COM – Perdana Menteri Turki Binali Yildirim pada Selasa (19/7) mengatakan bahwa pemerintahnya mengirimkan empat dokumen kepada Amerika Serikat (AS), saat Ankara berupaya mengekstradisi ulama Fethullah Gulen atas dugaan keterlibatannya dengan upaya kudeta pada hari Jumat (15/7).
“Kami telah mengirimkan empat berita acara kepada Amerika Serikat untuk ekstradisi kepala teroris itu. Kami akan memberikan lebih banyak bukti dari yang mereka inginkan,” ujar Yildirim kepada parlemen.
Gulen mengasingkan diri di Amerika Serikat sejak 1999 dan membantah terlibat dalam pemberontakan tersebut.
Yildirim meminta AS untuk “berhenti melindungi pengkhianat itu” saat berpidato di hadapan Partai Keadilan dan Pembangunan (Adalet ve Kalkınma Partisi/AKP).
“Kami tidak ragu soal asal muasal (kudeta itu). Itu sudah jelas.”
“Kami tahu siapa yang mendalangi dan menjalankannya,” katanya, merujuk pada “organisasi teroris paralel” yang menurut Turki dijalankan oleh Gulen. (AFP)
Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...