UEA Akan Luncurkan Misi Jelajahi Planet Venus
DUBAI, SATUHARAPAN.COM-Uni Emirat Arab (UEA) akan meluncurkan misi luar angkasa baru untuk menjelajahi Venus dan sabuk asteroid tata surya, menurut pernyataan pemerintah UEA dalam sebuah tweet, hari Selasa (5/10).
Rencana itu termasuk pendaratan pesawat di salah satu asteroid, menandai pertama kalinya misi luar angkasa dari negara Arab mendarat di asteroid, kata penguasa Dubai, Mohammed bin Rashid dalam sebuah tweet.
"Peluncuran proyek baru untuk menjelajahi Venus dan sabuk asteroid menetapkan tujuan baru yang ambisius untuk program luar angkasa negara kita yang sedang berkembang," kata Mohammed bin Zayed, Putra Mahkota ibukota Abu Dhabi dalam sebuah tweet.
“UEA bertekad untuk memberikan kontribusi yang berarti bagi eksplorasi ruang angkasa, penelitian ilmiah, dan pemahaman kita tentang tata surya.”
Mars telah menjadi target program luar angkasa UEA dengan wahana Hope-nya, yang memasuki orbit planet merah pada Februari 2021.
Hope mengumpulkan data tentang atmosfer Mars dengan menggunakan berbagai kamera cahaya dan inframerah.
Misi asteroid akan melibatkan perjalanan sejauh 3,6 miliar kilometer, tujuh kali lebih jauh antara Bumi dan Mars dalam Misi Mars UEA, kata Mohammed bin Rashid dalam sebuah tweet.
Venus, di sisi lain, kurang dari setengah jarak Mars dari bumi, pada 128 juta kilometer dibandingkan dengan 395 juta kilometer Mars.
Venus adalah planet terdekat dengan Bumi dan merupakan yang pertama dieksplorasi oleh pesawat ruang angkasa dengan Mariner 2 NASA, yang terbang pada tahun 1962.
Beberapa pesawat Uni Soviet mendarat di permukaan planet, tetapi tidak bertahan lama karena tekanan udara yang kuat (setara dengan satu mil di bawah air di bumi) dan suhu, yaitu sekitar 475 derajat Celcius di permukaan. (Al Arabiya)
Editor : Sabar Subekti
RI-Australia Sepakat Perkuat Kerja Sama Strategis
PERU, SATUHARAPAN.COM - Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese ...