UI Perguruan Tinggi di Indonesia yang Masuk 300 Besar Dunia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Universitas Indonesia (UI), kembali menjadi universitas terbaik di Indonesia versi pemeringkatan Quacquarelli Symonds (QS) World University Ranking 2017/2018 yang baru saja dirilis pada Kamis (8/6) yang dilansir situs dikti.go.id.
Peringkat UI ada di posisi 277 dunia, yang mana di tahun sebelumnya berada pada peringkat 325 dunia pada pemeringkatan yang sama.
Dengan ini, UI berhasil mempertahankan posisinya menjadi universitas terbaik di Indonesia selama 6 tahun berturut-turut pada pemeringkatan QS.
Tahun ini, UI mengalami peningkatan signifikan pada performa indikator “International Faculty”, yang mengukur jumlah ekspatriat/tenaga pendidik asing di suatu perguruan tinggi.
Peningkatan performa berikutnya terlihat pada indikator “Academic Reputation” dan “Employer Reputation”.
Berdasarkan survei yang telah dilakukan tim QS terhadap para pimpinan perusahaan, lulusan UI dianggap berkompeten, inovatif, serta efektif di dalam bekerja dan mengimplementasikan keilmuannya.
QS World University adalah, pemeringkatan universitas-universitas di dunia yang dilakukan oleh Quacquarelli Symonds, perusahaan asal Inggris yang bergerak di bidang pendidikan.
Pemeringkatan ini adalah salah satu pemeringkatan yang paling banyak dijadikan rujukan, bersama dengan Academic Ranking of World Universities dan Times Higher Education World University Rankings.
QS juga merupakan pemeringkatan resmi yang dijadikan acuan oleh Kemenristekdikti, untuk mengukur kualitas kelembagaan perguruan tinggi di Indonesia menuju World Class University.
Tahun ini, QS melakukan pengukuran kinerja dan pemeringkatan terhadap lebih dari 959 Perguruan Tinggi di 84 negara di dunia.
QS menggunakan enam indikator dalam melakukan pengukuran pemeringkatan yaitu Academic reputation (40 persen) yang mengukur unsur akademik secara menyeluruh dan Employer reputation (10 persen).
Lalu faculty/student ratio (20 persen) yang mengukur komponen penunjang kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi seperti jumlah tenaga pendidik berbanding dengan jumlah mahasiswa, serta Citation per Faculty (20 persen) yang mengukur jumlah kutipan (citation), jumlah publikasi ilmiah serta dampak penelitian yang dihasilkan para sivitas akademika perguruan tinggi terhadap masyarakat . Terakhir adalah indikator International Faculty (5 persen) dan International Student (5 persen) yang mengukur jumlah mahasiswa asing di fakultas/perguruan tinggi.
Selain itu, yang masuk pemeringkatan QS dibawah Universitas Indonesia adalah Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Airlangga (UNAIR), dan Institut Pertanian Bogor (IPB).
Editor : Eben E. Siadari
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...