Ulang Tahun, DKI Realisasi Tiga Mega Proyek

Ilustrasi. Satu unit alat berat yang diturunkan untuk membongkar arena balap sepeda atau velodrome yang berada di kawasan GOR Rawamangun, Jakarta Timur masih terus dilakukan dan ditargetkan selesai dua bulan. (Foto: Dok. satuharapan.com/Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menyambut hari jadi yang ke-489, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan merealisasikan tiga mega proyek yaitu pembangunan light rail transit (LRT), venue Velodrome dan Equistrian.

“Untuk groundbreaking dilakukan tanggal 22 Juni dalam rangka Hut Kota Jakarta. Kita lakukan sekaligus Velodrome, Equistrian dan LRT, jadi satu. Tempatnya kita rencanakan ada dua alternatif, apakah di Pulomas atau Rawamangun,” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota DKI, Jakarta, hari Kamis (16/6).

Djarot berharap pembangunan fisik tiga mega proyek akan selesai sebelum Asian Games bulan Agustus 2018 mendatang. Targetnya, venue Equistrian akan selesai terlebih dulu karena kuda-kuda yang ikut berlomba harus masuk kandang.

Presiden Direktur (Presdir) PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Satya Heragandhi mengatakan pihaknya telah mendapatkan rancangan venue Velodrome berstandar internasional dan termodern se-Asean.

“Pelaksanaan fisik di lapangan bisa dilakukan pada Juni mendatang. Diharapkan seluruh proyek Velodrome dapat selesai tuntas pada akhir Juni 2018,” kata Satya.

Anggaran yang dibutuhkan untuk membangun Velodrome sebesar USD 40 juta (Rp 534,9 miliar). Sedangkan anggaran pembangunan venue Equistrian mencapai Rp 120 miliar. Sementara anggaran pembangunan LRT tahap awal dari Velodrome hingga Kelapa Gading menelan biaya sekitar Rp 4,2 triliun.

“Kita harapkan bisa Juni lakukan groundbreaking. Pas di HUT Jakarta, supaya bisa jadi kado ulang tahun. Nanti bersamaan dengan groundbreaking LRT,” kata dia. (beritajakarta.com)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum