Umat Muslim dan Yahudi Sembahyang Bersama (+Video)

CALIFORNIA, SATUHARAPAN.COM – Di pagi tenang di California pada Mei, sekelompok orang Yahudi dan Muslim datang bersama-sama ke pantai Los Angeles untuk berdoa.

Para penyembah menata sajadah dan suara nyanyian mereka, baik dalam bahasa Ibrani dan Arab, bercampur dengan suara ombak.

“Kami hanya begitu terkejut bahwa kita bisa melakukan ini bersama-sama dan itu sangat mirip,” kata Maryam Saleemi, salah seorang peserta. “Ini adalah jenis seperti 'Aha Moment' bahwa kita berdoa kepada Tuhan yang sama, mengapa kita tidak melakukan hal ini sepanjang waktu bersama-sama?”

Hari doa bersama adalah bagian dari inisiatif yang disebut Dua Iman Satu Doa (Two Faiths One Prayer), yang dipandu kelompok yang terdiri dari 20 Muslim dan Yahudi ke lima ruang publik yang berbeda di seluruh kota pada 3 Mei. Kelompok ini melakukan perjalanan bersama-sama dengan transportasi umum dan memiliki banyak kesempatan untuk menemukan kesamaan.

Di Balai Kota Los Angeles, kelompok itu bergabung dengan sekitar 60 sampai 70 orang lain untuk sesi doa bersama yang luar biasa. Hal ini diikuti dengan makan malam di mana kaum Muslim membacakan doa malam mereka, atau salat Isya, dan Yahudi membacakan puisi liturgis, disebut Piyyutim.

Acara ini diselenggarakan oleh rekan-rekan dari New Ground, sebuah organisasi lintas agama yang berfokus pada penguatan ikatan antara Muslim dan Yahudi.

Tuli Skaist, pengurus New Ground, mengatakan bahwa berbagi ruang doa dengan teman-teman Muslimnya sebenarnya meningkatkan pengalaman sendiri. Ia berharap untuk merencanakan lebih banyak acara seperti ini di masa depan.

“Kami benar-benar berharap ini hanyalah awal,” kata Skaist kepada HuffPost. “Dan orang-orang akan melakukannya sendiri, mengambil inspirasi dari ini, dan mulai berdoa bersama. Tidak hanya harus berada dalam konteks acara terorganisir.” (huffingtonpost.com)